ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Penjaga Pasien Virus Corona di Hong Kong Diundi, Perawat Ini Mengaku Justru Senang karena Hal Ini

Wabah Virus Corona membuat kepanikan dan ketakutan bagi para masyarakat di seluruh dunia khususnya negara dekat China.

Xinhua
Tim medis China menyebutkan pasien virus corona tidak selalu menunjukkan gejala telah terjangkit virus. 

Namun permintaan tersebut direspons negatif oleh banyak pihak.

Salah satunya adalah anggota parlemen pro-Beijing Priscilla Leung Mei-fun yang mengatakan permintaan Hong Kong justru dianggap membebani China.

Selain meminta bantuan masker ke China, pemerintah Hong Kong juga meminta bantuan kepada negara-negara lain untuk mengirimkan bantuan masker.

Meningkatnya permintaan masker masyarakat Hong Kong membuat harga masker naik hingga 4 kali lipat.

Harga masker yang biasanya dijual sekitar Rp 107 ribu per box, naik menjadi Rp 423 ribu per box.

Korban Tewas Virus Corona Tembus Angka 100

Korban tewas wabah Virus Corona kini telah menembus angka 106 jiwa.

Pemerintah China mengkonfirmasi jumlah kasus positif Virus Corona telah naik menjadi 4.500 setelah sebelumnya pada Senin (27/1/2020), masih berada di angka sekitar 2.500.

Dikutip TribunWow.com dari scmp.com, Selasa (28/1/2020), jumlah kasus dan kematian akibat Virus Corona berpusat di provinsi Hubei, tempat bermulanya virus yang menyerang sistem pernapasan tersebut.

Komisi kesehatan nasional China mengatakan informasi baru terkait metode penularan Virus Corona, pada Selasa (27/1/2020).

Metode penularan tersebut yakni selain melalui udara, juga dapat ditularkan melalui kontak fisik.

Sedangkan untuk masa inkubasi virus rata-rata berkisar antara 3 sampai 7 hari.

Virus Corona juga disebut memiliki kemiripan hingga 85 persen dengan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) yang pernah menewaskan ratusan orang pada tahun 2002-2003.

Umumnya Virus Corona menyerang orang di usia dewasa, namun menurut temuan terbaru dan kasus terbaru ternyata Virus Corona juga dapat menginfeksi bayi dan anak-anak.

Dikutip dari cgtn.com, Selasa (28/1/2020), komisi kesehatan di Beijing dan Shanghai telah mengkonfirmasi adanya pasien Virus Corona yang meninggal pada Senin (27/1/2020) malam.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved