ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Virus Corona Bukan Musuh, Jokowi: Tapi Rasa Cemas, Rasa Panik dan Rasa Takut

Presiden Joko Widodo meminta masyarakat tak khawatir berlebihan dengan Virus Corona atau penyakit Covid-19 yang ditimbulkannya.

Instagram/jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) 

Perlu disadari, saat ini jumlah pasien baru di China memang menurun.

Namun jumlah pasien baru di negara lain melonjak tajam.

Sebagai contoh, dalam 24 jam terakhir sejak kemarin (4/3/2020), jumlah pasien baru di China ada 160 orang.

Namun di Korea Selatan, jumlah kasus baru bertambah 438 orang.

Infeksi di Iran, salah satu negara yang paling parah terkena dampaknya, kini telah melonjak menjadi lebih dari 2.900 kasus dan 92 kematian, termasuk seorang penasihat Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei.

Pihak berwenang Eropa telah mengambil tindakan pencegahan dini untuk menghentikan potensi penyebaran.

Beberapa pemerintah mencegah pertemuan besar untuk membatasi transmisi masyarakat, juga menutup ruang publik seperti Louvre di Paris dan rumah opera La Scala Milan.

Di Italia, setidaknya 107 orang meninggal karena SARS-CoV-2 dan lebih dari 3.000 orang telah terinfeksi.

Sebagian besar kasus telah dilaporkan di utara negara itu.

 Penjelasan Pakar soal Berapa Lama Virus Corona Bisa Hidup di Permukaan Benda

Berikut ini update update terbaru jumlah infeksi dan kematian akibat Virus Corona yang dipaparkan Worldometer, https://www.worldometers.info/Coronavirus/ dan Johns Hopkins CSSE.

  1. China: 80.430 terinfeksi (160 kasus baru) dan 3.012 meninggal (31 kematian baru)
  2. Korea Selatan: 5.766 terinfeksi (438 kasus baru) dan 35 meninggal (2 kematian baru)
  3. Italia: 3.089 terinfeksi (587 kasus baru) dan 107 meninggal (28 kasus baru)
  4. Iran: 2.922 terinfeksi (586 kasus baru) dan 92 meninggal (15 kasus baru)
  5. Diamond Princess: 706 terinfeksi dan 6 meninggal
  6. Jepang: 331 terinfeksi (38 kasus baru) dan 6 meninggal
  7. Perancis: 285 terinfeksi (73 kasus baru) dan 4 meninggal
  8. Jerman: 262 terinfeksi (59 kasus baru)
  9. Spanyol: 228 terinfeksi (63 kasus baru) dan 2 meninggal (1 kematian baru)
  10. Amerika Serikat: 159 terinfeksi (35 kasus baru) dan 11 meninggal (2 kematian baru)
  11. Singapura: 112 terinfeksi (2 kasus baru)
  12. Hong Kong: 105 terinfeksi (4 kasus baru) dan 2 meninggal
  13. Swiss: 93 terinfeksi (35 kasus baru)
  14. Inggris: 87 terinfeksi (36 kasus baru)
  15. Norwegia: 59 terinfeksi (26 kasus baru)
  16. Kuwait: 56 terinfeksi
  17. Bahrain: 52 terinfeksi (3 kasus baru)
  18. Australia: 52 terinfeksi (13 kasus baru) dan 2 meninggal
  19. Swedia: 52 terinfeksi (22 kasus baru)
  20. Malaysia: 50 terinfeksi (14 kasus baru)
  21. Thailand: 43 terinfeksi dan 1 meninggal
  22. Taiwan: 42 terinfeksi dan 1 meninggal
  23. Belanda: 38 terinfeksi (14 kasus baru)
  24. Irak: 35 terinfeksi (3 kasus baru)
  25. Kanada: 34 terinfeksi (1 kasus baru)
  26. Austria: 29 terinfeksi (5 kasus baru)
  27. India: 29 terinfeksi (23 kasus baru)
  28. Uni Emirat Arab: 28 terinfeksi (1 kasus baru)
  29. Islandia: 26 terinfeksi (12 kasus baru)
  30. Belgia: 23 terinfeksi (10 kasus baru)
  31. Algeria: 17 terinfeksi (9 kasus baru)
  32. San Marino: 16 terinfeksi (6 kasus baru) dan 1 meninggal
  33. Vietnam: 16 terinfeksi
  34. Lebanon: 15 terinfeksi (2 kasus baru)
  35. Israel: 15 terinfeksi (3 kasus baru)
  36. Oman: 15 terinfeksi (2 kasus baru)
  37. Denmark: 15 terinfeksi (5 kasus baru)
  38. Makau: 10 terinfeksi
  39. Kroasia: 10 terinfeksi (1 kasus baru)
  40. Ekuador: 10 terinfeksi (3 kasus baru)
  41. Yunani: 9 terinfeksi (2 kasus baru)
  42. Republik Ceko: 8 terinfeksi (3 kasus baru)
  43. Qatar: 8 terinfeksi
  44. Finlandia: 7 terinfeksi
  45. Belarus: 6 terinfeksi (5 kasus baru)
  46. Irlandia: 6 terinfeksi (4 kasus baru)
  47. Meksiko: 6 terinfeksi
  48. Portugal: 6 terinfeksi (2 kasus baru)
  49. Romania: 6 terinfeksi (2 kasus baru)
  50. Pakistan: 5 terinfeksi (1 kasus baru)
  51. Senegal: 4 terinfeksi (2 kasus baru)
  52. Filipina: 3 terinfeksi dan 1 meninggal
  53. Azerbaijan: 3 terinfeksi
  54. Brasil: 3 terinfeksi (1 kasus baru)
  55. Georgia: 3 terinfeksi
  56. Selandia Baru: 3 terinfeksi (1 kasus baru)
  57. Rusia: 3 terinfeksi
  58. Chili: 3 terinfeksi (2 kasus baru)
  59. Saint Barthelemy: 3 terinfeksi
  60. Mesir: 2 terinfeksi
  61. Estonia: 2 terinfeksi
  62. Indonesia: 2 terinfeksi
  63. Arab Saudi: 2 terinfeksi
  64. Hungaria: 2 terinfeksi (kasus baru)
  65. Afganistan: 1 terinfeksi
  66. Andorra: 1 terinfeksi
  67. Argentina: 1 terinfeksi
  68. Armenia: 1 terinfeksi
  69. Republik Dominika: 1 terinfeksi
  70. Kamboja: 1 terinfeksi
  71. Latvia: 1 terinfeksi
  72. Lithuania: 1 terinfeksi
  73. Luksemburg: 1 terinfeksi
  74. Liechtenstein: 1 terinfeksi
  75. Makedonia Utara: 1 terinfeksi
  76. Monako: 1 terinfeksi
  77. Moroko: 1 terinfeksi
  78. Nepal: 1 terinfeksi
  79. Nigeria: 1 terinfeksi
  80. Sri Lanka: 1 terinfeksi
  81. Tunisia: 1 terinfeksi
  82. Ukraina: 1 terinfeksi
  83. Polandia: 1 terinfeksi (kasus baru)
  84. Slovenia: 1 terinfeksi (kasus baru)
  85. Yordania: 1 terinfeksi

 WNI Ini Bandingkan Wuhan dan Indonesia saat Virus Corona Menjangkit: Dalam 2 Jam Kota Ditutup

Kasus Virus Corona, Covid-19, baru juga dilaporkan di beberapa negara.

Di antaranya Polandia, Slovenia, dan Hungaria.

Penting diketahui, orang yang terinfeksi SARS-CoV-2 sehingga mengidap Covid-19 bisa sembuh.

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China pada 18 Februari 2020, sekitar 81 persen orang yang terinfeksi merupakan Covid-19 ringan.

Sekitar 13,8 persen melaporkan penyakit parah, yang berarti mereka mengalami sesak napas, atau membutuhkan oksigen tambahan, dan sekitar 4,7 persen kritis. Ini berarti, mereka menghadapi kegagalan pernapasan, kegagalan multi-organ atau syok septik.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved