Virus Corona
Sarankan Menteri Jokowi Damai dengan Anies daripada Corona, Rocky Gerung: Jangan Banyak Ngomel
Rocky Gerung membahas mengenai pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta warga berdamai dengan Virus Corona.
TRIBUNPAPUA.COM - Pengamat Politik, Rocky Gerung membahas mengenai pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta warga berdamai dengan Virus Corona.
Dilansir TribunWow.com, Rocky Gerung berujar sebelum berdamai dengan Virus Corona, para menteri Jokowi seharusnya terlebih dulu berdamai dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Sebelumnya, Anies Baswedan menuai kritik dari tiga menteri soal penyaluran bantuan sosial (bansos).
Tiga menteri yang melayangkan kritikannya itu yakni Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Sosial Juliari Batubara, dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy.
Refly Harun Bersedia Maju Pilpres 2024 jika Hasil Surveinya Paling Tinggi: Kalau Enggak, Masa Nekat

Melalui kanal YouTube Kompas TV, Senin (11/5/2020), Rocky menilai penanganan Virus Corona seharusnya dilakukan oleh orang-orang di luar pemerintahan.
"Jadi orang ingin Covid ini ditangani lagi di luar kabinet, kira-kira gampangnya begitu," ucap Rocky.
"Karena orang-orang sudah mumet dan muak lihat kelakuan menteri di kabinet, inkonsistensi, tidak ada koordinasi."
Rocky mengatakan, perlu ada sosok pemimpin baru agar penanganan Virus Corona bisa berjalan maksimal.
Terkait hal itu, ia lantas menyinggung kudeta yang terjadi di Brazil.
"Itu bisa terjadi kalau ada semacam kepemimpinan baru, sementara aja untuk mengambil alih isu ini," terang Rocky.
"Enggak usah ikut Brazil yang dulu militer mengudeta presiden supaya tutup mulut, militer yang ambil alih penanganan."
Kritik Jokowi yang Sempat Sebut 'Berdamai dengan Corona', Rocky Gerung: Kayak Orang Kehabisan Akal
Lebih lanjut, Rocky menyebut Jokowi tak seharusnya mengimbau warga untuk berdamai dengan Virus Corona.
Sebab, menurut dia Virus Corona kini menjadi musuh seluruh negara di dunia.
"Kalau mau efektif ya mesti ada the new kind of leadership, yang khusus punya kemampuan untuk mempersuasi publik menerima kenyataan dan bukan menyerah, berdamai dengan Corona," ungkap Rocky.
"Kan yang disebut pandemi bukan soal Indonesia, tapi soal dunia."