ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Belajar dari Rumah

Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 5 SD Tema 8: Nama dan Keunikan Pakaian Adat

Dalam artikel ini, berisi kunci jawaban Buku Tematik Tema 8 Kelas 5 SD pembelajaran 3 di halaman 16, 17, 23, dan 26.

TRIBUNNEWS/HERUDIN
Siswa belajar dari rumah didampingi orangtua, Selasa (31/3/2020). Pemprov DKI Jakarta memperpanjang masa belajar di rumah selama wabah Covid-19 hingga 19 April 2020 mendatang. Mulanya masa kegiatan belajar di rumah bagi siswa-siswi diberlakukan selama dua pekan, terhitung sejak 16 Maret sampai 29 Maret 2020. 

Peristiwa yang terjadi pada teks “Rumah Betang Uluk Palin”:

Rumah betang (rumah panjang) uluk palin adalah rumah adat suku Dayak, yang terletak di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Rumah betang uluk palin ini mempunyai ukuran panjang 268 meter dengan ketinggian 5-6 meter, dan memiliki 53 bilik rumah. Rumah betang uluk palin dihuni lebih dari 500 jiwa yang terdiri atas sekitar 130 kepala keluarga. Diperkirakan rumah ini pertama kali didirikan oleh komunitas Tamambaloh Apalin pada tahun 1800-an. Namun, pada tanggal 13 September 2014 malam, rumah betang uluk palin terbakar dan tidak ada yang tersisa dari rumah betang yang terpanjang dan tertua di seantero Kalimantan itu.

Keunikan “Rumah Betang Uluk Palin”:

– Dibangun tinggi dari permukaan tanah (berukuran panjang 268 meter, tinggi 5-6
meter) untuk menghindari musuh, binatang buas atau banjir.

– Memiliki 53 bilik rumah, dan dihuni oleh lebih dari 500 jiwa yang terdiri atas sekitar 130 kepala keluarga.

– Bentuknya memanjang serta terdapat sebuah tangga dan pintu masuk ke dalam.

– Tiga kali berpindah lokasi karena menyesuaikan dengan perubahan alur Sungai Uluk dan sungai Nyabau akibat erosi.

– Dapat ditemui di pinggiran sungai-sungai besar yang ada di Kalimantan.

Keunikan rumah adat di daerahku: Jawa Tengah

– Bentuk atap rumah joglo terdiri dari dua bidang, segitiga serta trapesium.

– Atap rumah Joglo dibedakan menjadi dua yaitu, atap rumah Joglo Lambang Sari dan Lambang Gantung.

– Rumah joglo memiliki dua bagian utama yaitu pendopo sebagai tempat menerima tamu dan rumah bagian dalam.

– Tiang pada rumah Joglo umumnya berjumlah 16. Tiang menyangga atap utama, disebut soko guru. Tiang penyangga bagian luar disebut soko rowo. Tiang-tiang menyangga atap bagian paling luar setelah soko rowo disebut soko emper.

– Masyarakat biasa umumnya membangun rumah Joglo dengan gaya Joglo Limasan, Joglo Sinom, Joglo Jompongan, Joglo Pangrawit.

– Bangsawan tinggal di bangunan Joglo dengan gaya Joglo Semar Tinandhu, Joglo Mangkurat, dan Joglo Hageng.

Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 6 SD Tema 7 Halaman 113, 115, 117: Jenis-jenis Patung

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved