HUKUM
Sejumlah Ormas dan Tokoh Papua Dorong Polisi Proses Victor Yeimo Terduga Dalang Kerusuhan Jayapura
Sejumlah tokoh dan Ormas di Papua mendesak kepolisan agar menuntaskan proses hukum terhadap Victor Yeimo, aktor kerusuhan Jayapura, Agustus 2019 lalu.
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Paul Manahara Tambunan
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Sejumlah tokoh dan organisasi masyarakat (Ormas) di Papua mendesak kepolisan agar menuntaskan proses hukum terhadap aktor kerusuhan Jayapura, pada Agustus 2019 lalu.
Terutama proses hukum terhadap Victor Yeimo yang kini sudah sampai pada proses Tahap I.
Dukungan bagi Polda Polda Papua, berdatangan dari Aliansi Pemuda Merah Putih, Tokoh Gereja KINGMI, dan Pemuda Adat Papua.
Baca juga: Aliansi Pemuda Merah Putih Dukung Polda Papua Usut Tuntas Kasus Victor Yeimo

"Kami memberikan dukungan kepada penegak hukum untuk terus melakukan proses hukum kepada siapa saja yang menjadi pelaku atau aktor kerusuhan di Papua pada 2019 lalu," kata Ketua Aliansi Pemuda Merah Putih Indonesia Provinsi Papua, Ali Kabiay kepada Tribun-Papua.com di Jayapura, Selasa (29/6/2021).
Victor Yeimo disebut-sebut sebagi aktor di balik kerusuhan Jayapura pada 2019.
Victor Yeimo sempat masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) oleh Polda Papua, hingga akhirnya ditangkap Tim Gabungan Satgas Nemangkawi dan Polda Papua di Tanah Hitam, Distrik Abepura, Kota Jayapura, pada 9 Mei 2021.
"Untuk itu kami mendukung pihak kepolisian dalam hal ini Polda Papua untuk melakukan keberlangsungan proses hukum yang sudah ditangani terhadap Victor Yeimo," ujar Ketua Umum Pemuda Adat Papua, Yan Christian Arebo.
Baca juga: Pemuda Adat Papua Dukung Polisi Lanjutkan Proses Hukum Victor Yeimo
Ia mengajak semua pihak untuk tetap menjaga situasi keamanan di Papua tetap kondusif.
Sekretaris Umum Sinode Kemah Injil Gereja Masehi Indonesia (KINGMI) di Tanah Papua, Pendeta Johanes Wenda, juga menyampaikan dukungan yang sama.
Baca juga: Tokoh Agama Minta Polisi Proses Hukum Aktor Kasus Kerusuhan Jayapura
Wenda menyampaikan lima pernyataan sikap mendukung penegakan hukum terhadap Viktor Yeimo.
Adapun pernyataan sikap tersebut, mendukung Polda Papua dalam penegakan hukum terhadap pelaku dan aktor kriminal di Papua.
Kedua, siap membantu pemerintah dan aparat keamanan untuk selalu menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan damai di Tanah Papua.
"Jangan ada lagi kelompok atau orang yang mengatasnamakan menghambat proses hukum yang dijalani Victor Yeimo," ujar Wenda, membacakan poin ketiga.
Keempat, mengimbau seluruh umat beragama yang ada di tanah Papua untuk selalu menjaga toleransi.