LOWONGAN KERJA
Kementerian Hukum dan HAM RI Membuka Pendaftaran CPNS Tahun 2021
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkumham RI) memanggil putra putri terbaik bangsa untuk bergabung
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkumham RI) memanggil putra putri terbaik bangsa untuk bergabung menjadi insan pengayoman sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).
Pada tahun 2021 ini, Kemenkumham membuka pendaftaran bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dengan jumlah formasi sebanyak 4.558 orang. Terdiri dari 253 formasi tenaga kesehatan dan 4.305 formasi tenaga teknis.
Sekretaris Jenderal Kemenkumham, Komjen Pol. Andap Budhi Revianto menjelaskan formasi tenaga kesehatan diperuntukkan bagi jabatan dokter, perawat, dan bidan.
Baca juga: Kanwil Kemenkumham Papua Bakal Bentuk Tim untuk Tindaklanjuti Pengeroyakan 2 Napi di Lapas Merauke
Sementara itu formasi tenaga teknis diperuntukkan bagi jabatan pranata komputer, analis hukum, dan pembimbing kemasyarakatan bagi jenjang pendidikan D-3, S-1, dan S-2.
Ada pula jabatan penjaga tahanan serta pemeriksa keimigrasian bagi jenjang pendidikan SMA. Lebih lanjut, Sekjen menyampaikan bahwa Kemenkumham membuka formasi umum, formasi lulusan terbaik atau cumlaude, dan formasi disabilitas.
Baca juga: Viral Video TikTok Napi Wanita dan Pria Berjoget di Lapas, Ini Kata Kemenkumham Sumbar
Peserta yang memilih formasi cumlaude akan memiliki persyaratan tersendiri. Demikian juga, bagi para penyandang disabilitas.
Ada beberapa tahapan yang harus dilalui peserta untuk dinyatakan lulus seleksi CPNS. Pertama, peserta dapat melakukan pendaftaran secara online melalui laman
sscasn.bkn.go.id pada 30 Juni - 21 Juli 2021.
Baca juga: Ada Peraturan Baru dari Kemenkumham, Pemain Asing Terancam Tak Bisa Perkuat Klubnya di Liga 1 2020
Pada tahap ini, peserta diwajibkan membuat akun. Setelah berhasil membuat akun, peserta mengikuti seleksi administrasi dengan mengunggah dokumen sesuai persyaratan untuk diverifikasi oleh panitia.
Seiring dengan diselenggarakannya pendaftaran online, tahap proses seleksi admnistrasi dan pengumumannya dilaksanakan sekitar tanggal 28 - 29 Juli 2021.
Para calon peserta dapat secara langsung melihat apakah mereka lolos seleksi administrasi atau tidak dalam
kurun waktu tersebut.
Baca juga: Baru 2 Hari Bebas, Bahar bin Smith Dijemput Polisi karena Asimilasinya Dicabut Dirjen Kemenkumham
Bagi calon peserta yang tidak lulus seleksi administrasi, diberikan kesempatan untuk melakukan sanggahan pada kisaran tanggal 30 Juli sampai 01 Agustus 2021.
Panitia akan memberikan jawaban sanggah sekitar tanggal 30 Juli – 08 Agustus 2021.
Untuk menghindari permasalahan dalam masa pendaftaran dan seleksi administrasi, disarankan sebelum mendaftar di laman BKN, calon peserta terlebih dahulu membaca secara detil dan seksama terkait berbagai syarat dan ketentuan yang diperlukan di laman cpns.kemenkumhan.go.id.
Baca juga: Papua Barat Antisipasi Virus Corona, Kemenkumham Alihkan Kapal dari China ke Manokwari
Hal ini untuk menghindari calon peserta gugur dalam proses seleksi administrasi. Persyaratan yang disampaikan dalam laman BKN adalah persyaratan secara umum.
Bagi para pelamar CPNS Kemenkumham, secara spesifik persyaratan ada dalam laman cpns.kemenkumham.go.id. Apabila tidak teliti, calon peserta bisa gugur dalam tahap seleksi administrasi.