5 Pahlawan Nasional yang Berasal dari Tanah Papua, Frans Kaisiepo hingga Machmud Singgeri Rumagesan
Tak banyak yang tahu jika dari Tanah Papua, juga lahir beberapa pahlawan yang memiliki peran penting bagi kemerdekaan Indonesia.
Perjuangan Machmud berbuah manis. Pada 24 Desember 1949, Irian Barat dinyatakan merdeka dari Belanda setelah diputuskan di Konferensi Meja Bundar (KMB).
Saat ikut Kongres Nasional untuk perdamaian di Jakarta, Machmud menyerukan agar Irian harus kembali ke Indonesia.
5. Johanes Abraham Dimara

Saat ia berusia 13 tahun, Dimara diangkat sebagai anak oleh Elias Mahubesi, anggota polisi Ambon.
Ia kemudian melanjutkan pendidikan setingkat SD pada tahun 1930 dan melanjutkan sekolah pertanian di Laha.
Ia lalu sekolah agama (Injil) dari tahun 1935 hingga 1940. Sebagai seorang lulusan agama, Dimara bekerja sebagai guru Injil di Kecamatan Leksuka, Pulau Buru.
Tahun 1946, Dimara ikut serta dalam pengibaran bendera merah putih di Namlea, Pulau Buru. Ia juga turut memperjuangkan pengembalian wilayah Irian Barat ke tangan Republik Indonesia.
Pada tahun 1054, Dimara yang menjadi anggota TNI dan menjabat sebagai Ketua Organisasi Pembebasan Irian Barat ditangkap oleh tentara Kerajaan Belanda.
Ia dibuang ke Digul dan dibebaskan pada tahun 1960.
Johannes Abraham Dimara meninggal di usia 84 tahun, 20 Oktober 2000 di Jakarta.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Mengenal Para Pahlawan Nasional dari Papua