ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Covid 19 Papua

Willem Wandik  Ajak Masyarakat Puncak Ikut Vaksinasi

Momentum hari kemerdekaan ke 76 RI, Bupati Puncak Willem Wandik mengajat seluruh masyarakatnya untuk berpartisipasi mengikiti vaksinasi.

Editor: Ri
istimewa
Bupati Puncak Willem Wandik saat menjadi itup upacara kenaikan bendera HUT RI ke 76 di halaman kantor Bupati Kabupaten Puncak 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Momentum hari kemerdekaan ke 76 RI, Bupati Puncak Willem Wandik mengajat seluruh masyarakatnya untuk berpartisipasi mengikiti vaksinasi.

Hal itu diungkapknya saat menjadi inspektur upacara HUT ke 76 RI di lapangan apel Kantor Bupati Kabupaten Puncak, Selasa (17/8/2021) pagi.

Baca juga: HUT RI, Bupati Puncak Sebut Negara Sedang Berperang Melawan Covid-19

Ia mengatakan vaksinasi meruypakan solusi dalam upaya pencegahan Covid-19.

Bahkan ia pun mebeberkan vaksi tidak berbahasa, dan tidak sepeti isu hoax yang berkembang.

“Saya sudah di vaksin, Vaksin itu aman,” ajaknya kepada warga di Kabupaten Puncak.

Baca juga: Pemkab Puncak Lucurkan  Aplikasi Penyaluran Beasiswa Berbasis Data Elektorinik

Sembari mengajak warganya untuk vaksi, ia pun meminta agar protocol kesehatan tetap diutamakan

“Pemerintah keluarkan aturan demi kebaikan banyak orang ditrambah lagi langkah itu sebagai upaya pencegahan,” jelasnya.

Ia juga menjelaskan hingga saat ini berbagai upaya sudah dilakukan oleh pemerintah dalam pencegahan termasuk membantu warga yang terdampak Covid-19.

“Pembatasan akses penumpang masuk ke Puncak, membantu perekonomian warga sudah dilakukan, namun semua harus ada kesadaran masyarakt sebagai mana  tema HUT RI ke-76, Indonesia tangguh dan Indonesia tumbuh.

Baca juga: Mengenang Polisi Peraih Bintang Jasa Yang di Sandera Lalu Dibunuh KKB Pimpinan Goliat Tabuni

“Belum ada obat covid, bahkan belum ada yang mampu prediksi kapan covid ini berakhi ,” ajaknya.

Dia pun mengajak warga untuk memeriksakan diri apabila mengalami gejala terpapar Covid-19.

“Bila merasa gejala batuk, flu, dan kepala sakit, penciuaman dan indera pengecap hilang rasa, maka wajib datang ke Puskemas untuk melaksanakan pemeriksaan ke petugas medis, sehingga bisa ditangani dengan cepat,” ujaranya.

Baca juga: Demo Kelompok Separatis di Jayapura, Diwarnai Pawai Merah Putih

Disamping itu, Willem Wandi dengan tegas telah memerintahkan anggota yang bertugas untuk meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas masyarakat yang di batasi hingga pukul 17.00 WIT.

“Tidak ada lagi aktivitas diatas jam 5 sore, kalau ada makan akan ditindak,” ujaranya.

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved