ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Papua Barat Terkini

Sopir Angkot soal Rusaknya Jalan Kota Sorong: Tunggu Jokowi Datang Disulap Beres

Sopir angkot menilai jalan tersebut seringkali menimbulkan kecelakaan hingga memakan korban. Jalan itu pun beres saat Presiden Jokowi berkunjung.

Tribun-Papua.com/Safwan Ashari Raharusun
Kondisi jalan Provinsi Papua Barat di Kota Sorong, berlubang dan rusak 

TRIBUN-PAPUA.COM, SORONG - Sejumlah sopir angkutan kota (angkot) mengeluhkan rusaknya ruas Jalan Jenderal Sudirman (Jalan Baru) di Kota Sorong, yang tak kunjung diperbaiki.

Jalanan berlubang dan tergenang air, tersebut merupakan tanggungjawab pemerintah Provinsi Papua Barat.

Sopir angkot menilai jalan tersebut seringkali menimbulkan kecelakaan hingga memakan korban.

Dance Siahaya (58), salah satu Sopir Angkutan Kota (Angkot) Kota Sorong, mengatakan dengan kondisi seperti ini pihaknya pun merasa kesal.

"Kondisi jalan yang seperti ini memang tidak memungkinkan untuk mobil penumpang beroperasi," ujar Siahaya kepada TribunPapuaBarat.com, pada Selasa (31/8/2021).

Baca juga: Pemko Sorong Belum Selesaikan Pembayaran, Pemilik Hak Ulayat Palang Kuburan Covid-19

Sebab, kata dia, kondisi jalan tersebut sudah sangat rusak.

"Kalau mau buat jalan, harus liat baik-baik parit dan diperhitungkan. Jangan hanya asal buat," kata nyong Ambon tersebut.

Dia pun meminta agar ke depannya pemerintah bisa kembali membenahi ruas jalan tersebut.

Baca juga: Gugatan Victor Yeimo dalam Sidang Praperadilan Ditolak Hakim

Pasalnya, setiap kali lewat lokasi ini para penumpang sering merasa tak nyaman.

"Apalagi ruas jalan ini tepat di tengah Kota Sorong, harusnya dibenahi baik-baik,"ujarnya.

Jalan Beres Kalau Presiden Tiba

Selain itu, ia mengaku, jalan tersebut sudah sering kali rusak dan tak terurus.

Namun, saat orang Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Kota Sorong, tiba-tiba jalan tersebut mulai tampak mulus.

Baca juga: Komisi III DPR Desak Bareskrim Polri Usut Tuntas Bocornya 1,3 Juta Data Pengguna eHAC

"Pokoknya kalau Bapak Jokowi tiba di Sorong, jalan ini langsung diperbaiki. Jangankan siang, malam pun tetap mereka kerja," katanya, sinis.

"Kalau Presiden tidak ke Sorong, mau rusak model apa pun tetap seperti itu saja tidak ada perbaikan," kesalnya.

Siahaya berharap, pemerintah harus bisa turun dan menata kembali wajah Kota Sorong. (*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved