ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

2 Orang Ditahan terkait Penyerangan di Posramil Kisor, Awalnya Sebut Hanya Lempar Batu hingga Ngaku

Dua orang ditangkap terkait kasus penyerangan Pos Koramil Persiapan (Posramil) Kisor.

Editor: Claudia Noventa
(KOMPAS.COM/FIRMAN TAUFIQURRAHMAN)
Ilustrasi penangkapan - Dua orang ditangkap terkait kasus penyerangan Pos Koramil Persiapan (Posramil) Kisor. 

TRIBUN-PAPUA.COM - Dua orang ditangkap terkait kasus penyerangan Pos Koramil Persiapan (Posramil) Kisor.

Diketahui, penyerangan terjadi di Posramil Kisor, Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat pada Kamis (2/9/2021).

Baca juga: Gelar Upacara Militer, 4 Jenazah Prajurit TNI Siap Dikirim ke Kampung Halaman

Baca juga: TNI Dekat dengan Warga, KKB Iri Hati: 4 Prajurit Dibantai

Saat ini, dua orang tersebut ditahan di Polsek Sorong Selatan setelah terlibat dalam kejadian yang menewaskan empat anggota TNI itu.

Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing mengatakan, tim gabungan TNI-Polri sudah berada di lokasi kejadian dan melakukan olah TKP.

"Dua orang yang ditahan sekarang ada di Polres Sorong Selatan karena Maybrat masih di bawah Polres Sorong Selatan," ujarnya di Sorong, melansir Kompas.com, Jumat (3/9/2021).

"Sejak kejadian tersebut kita sudah melakukan olah TKP dalam rangka mengumpulkan bukti-bukti penyerangan oleh OTK. Kami dan Danrem 181 bersama-sama melakukan investigasi," kata dia.

Baca juga: Minta Masyarakat Tenang, Pangdam Jamin Keamanan Papua Barat: Dia Bermain, Maka Kita Hancurkan

Empat prajurit TNI gugur pada insiden penyerangan di Pos Rayon Militer (Posramil) Kisor, Kabupaten Maybrat, Papua Barat.
Empat prajurit TNI gugur pada insiden penyerangan di Pos Rayon Militer (Posramil) Kisor, Kabupaten Maybrat, Papua Barat. (Tribun-Papua.com/Safwan Raharusun)

Sementara itu, Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen I Nyoman Cantiasa menegaskan, dua orang yang kini ditahan polisi sudah mengakui terlibat aksi penyerangan Pos Koramil Persiapan Kisor.

"Mereka sudah mengaku, tadinya dia hanya mengaku hanya ikut lempar batu ternyata mereka ikut menyerang," kata Cantiasa.

Baca juga: Jubir OPM: Deny Mos Komandoi Penyerangan Pos TNI di Maybrat Papua Barat

Sebelumnya diberitakan, sebanyak empat personel TNI gugur dalam insiden penyerangan Posramil Kisor di Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis (2/9/2021) dini hari.

Mereka adalah Serda Amrosius, Praka Muhammad Dhirhamsyah, Pratu Zul Ansar dan Lettu Inf Dirman. Sedangkan dua orang personel lainnya yakni Sertu Juliano dan Pratu Ikbal mengalami luka berat.

Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen I Nyoman Cantiasa membenarkan adanya penyerangan di Posramil Kisor di Papua Barat yang diduga dilakukan oleh Kelompok Separatis Teroris.

"Kamis (2/9/2021) dini hari terjadi penyerangan terhadap Pos Koramil Persiapan Distrik Maybrat Selatan, diduga ini dilakukan oleh Kelompok Separatis Teroris yang menggunakan senjata tajam yang mengakibatkan anggota kami empat orang gugur, dua luka dan lima orang selamat," ujar Pangdam.

Baca juga: OPM Bertanggung jawab Atas Gugurnya 4 Prajurit TNI di Maybrat Papua Barat

Saat ini keempat jenazah sudah berada di Bandara Sorong untuk diterbangkan ke kampung halamannya masing-masing.

Jenazah Lettu Inf Dirman direncanakan akan diterbangkan ke Bima, Nusa Tenggara Barat.

Lalu jenazah Serda  Ambrosius Apri Yudiman dan jenazah Pratu Zul Ansar ke Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved