ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Viral Video Oknum Polisi Cekcok dengan Warga di Bandung Barat, Ditarik dari Mobil di Depan Rumahnya

Viral di media sosial, sebuah video yang memperlihatkan anggota polisi terlibat cek-cekok dengan masyarat.

Istimewa/ Screenshot video
Sebuah video yang memperlihatkan perselisihan antara masyarakat di Kabupaten Bandung Barat (KBB) dengan seorang anggota kepolisian viral di sosial media. 

TRIBUN-PAPUA.COM - Viral di media sosial, sebuah video yang memperlihatkan anggota polisi terlibat cek-cekok dengan masyarat.

Insiden ini terjadi di Kampung Rawa, RT 02/08, Desa Tanimulya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB), pada Kamis (11/11/2021) sekitar pukul 18.00 WIB.

Dalam video berdurasi 1 menit 24 detik itu terlihat,  tampak orang polisi yang masih menggunakan seragam akan masuk ke gerbang rumahnya, kemudian dihampiri oleh tiga orang pria yang emosi.

Baca juga: Dua Warga Tewas Terjebak Kebakaran di Ambon, Satu Korban Nenek Berusia 80 Tahun

Baca juga: Sedang Berhenti di Lampu Merah, Pengendara Motor di Palembang Ditabrak Mobil hingga Meninggal

Sampai polisi itu akan memasukan mobil dinasnya, perselisihan masih tetap terjadi. Bahkan polisi itu sempat ditarik dari dalam mobilnya.

Namun, polisi tersebut terlihat tidak memberikan perlawanan.

Berdasarkan informasi yang beredar, perselisihan antara polisi berpangkat kompol yang sempat menjabat Kapolsek Batujajar dan kini berdinas di Polrestabes Bandung sebagai Wakasat Samapta itu dipicu akibat salah paham.

Kapolsek Padalarang Kompol Darwan membenarkan adanya insiden akibat salah paham tersebut dan pihaknya sudah mengambil langkah inisiatif untuk mempertemukan pihak-pihak yang berselisih hingga akhirnya mereka saling memaafkan.

"Sudah dipertemukan sesuai arahan Pa Kapolres, semua pihak telah memaafkan, dan tidak ada yang diproses lebih lanjut. Penyebab insiden itu hanya kesalahpahaman saja," ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (12/11/2021).

Baca juga: Sedang Berhenti di Lampu Merah, Pengendara Motor di Palembang Ditabrak Mobil hingga Meninggal

Hal senada dikatakan, Kepala Desa Tanimulya Lili Suhaeli, bahwa perselisihan antara warga dengan anggota kepolisian yang terjadi di wilayahnya itu sudah diselesaikan secara kekeluargaan.

"Sudah clear tadi di Polsek Padalarang, dimediasi oleh Pak Kapolsek. Jadi sudah selesai permasalahannya," katanya.

Lili mengatakan pemicu keributan antara warganya itu yakni kesalahpahaman, namun pihaknya tidak menjelaskan secara rinci terkait kesalahpahaman tersebut.

(*)

Berita daerah lainnya

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved