ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pria yang Tendang Sesajen di Semeru Dilakukan saat Jadi Relawan, Minta Teman Videokan

Kronologi pria berinisial HF menendang sesajen di lokasi bencana erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur terungkap.

(KOMPAS.COM/ACHMAD FAIZAL)
HF (topi hitam) pria penendang sesajen di Gunung Semeru di Polda Jatim, Jumat (14/1/2022). 

TRIBUN-PAPUA.COM - Kronologi pria berinisial HF menendang sesajen di lokasi bencana erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur terungkap.

Dijelaskan oleh Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko, aksi HF menendang sesajen dilakukan pada hari kedua dirinya menjadi relawan di lokasi erupsi Semeru.

Bahkan, setelah menemukan sesajen, HF sampai memanggil temannya yang juga seorang relawan untuk merekam video.

Baca juga: Sopir Taksi Tewas di Tengah Jalan Kapuas Hulu Kalteng, Diserang Kawanan Lebah Naning

Baca juga: Polres Puncak Jaya Kembali Gelar Vaksinasi Presisi di Pasar Nagalomuni

"Jadi yang bersangkutan sebetulnya sudah dua hari di Lumajang sebagai relawan, lalu pada saat hari kedua yang bersangkutan jalan ke atas ke lokasi lahar yang terdampak di daerah tersebut."

"Yang bersangkutan menemukan sesajen, dari situ dia memanggil temannya sesama relawan untuk memvideokan konten tersebut," kata Gatot, dikutip dari tayangan Youtube tvOne, Sabtu (15/1/2021).

Gatot menambahkan, alasan HF menendang sesajen karena merasa hal tersebut tidak dibenarkan dalam keyakinannya.

HF pun baru pertama kali melakukan tindakan tersebut.

"Ini pertama kali melakukan tindakan itu karena faktor keyakinan agama yang dia anut bahwa itu (memberi sesajen, red) hal-hal yang menurut dia tidak dibenarkan oleh keyakinannya."

"Alasannya spontan, tapi kami masih terus pendalaman terkait apa yang dilakukan yang bersangkutan," ujar Gatot.

Baca juga: Kembali ke Persipura seusai Bela Timnas di AFF, Ramai Rumakiek Dapat Sambutan

Setelah ditetapkan menjadi tersangka, HF minta maaf kepada masyarakat Indonesia terkait aksinya menendang sesajen dalam video viral tersebut.

HF minta maaf jika materi di dalam video tersebut menyinggung perasaan sejumlah pihak.

"Kepada seluruh masyarakat Indonesia yang saya cintai. Kiranya apa yang kami lakukan dalam video itu, dapat menyinggung perasaan saudara, kami mohon maaf sedalam-dalamnya. Terima kasih," ujarnya di Mapolda Jatim, Jumat (14/1/2022), dilansir Surya.

Penangkapan HF di Yogyakarta

Diketahui, HF sempat menjadi buron setelah peristiwa penendangan sesajen, viral di media sosial.

HF dibekuk oleh jajaran kepolisian daerah (Polda) Jawa Timur bekerja sama dengan Polda DIY di daerah Banguntapan, Kabupaten Bantul, DIY sekitar pukul 23.00 WIB, Kamis (13/1/2022).

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved