ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Ketika Pernyataan Megawati soal Minyak Goreng Tuai Polemik, Jadi Trending Topic hingga Dalih PDIP

Pernyataan Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri soal minyak goreng menuai polemik.

(Dokumen PDIP)
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di kantor PDIP, Menteng, Jakarta, Rabu (19/2/2020) - Pernyataan Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri soal minyak goreng menuai polemik. 

“Jadi menurut saya itu pengalaman saya. Tapi kok sampai hari ini masih (bermasalah), klasik, sebenarnya ada apa?” imbuh dia.

Heran Ibu-ibu Mengantre

Terbaru, Mega menuai kritik karena heran melihat ibu-ibu rela mengantre berjam-jam demi membeli minyak goreng.

Mega juga bertanya-tanya, apakah semua ibu hanya menggoreng makanan saja setiap harinya sampai harus berebutan untuk mendapatkannya.

"Saya sampai mengelus dada, bukan urusan masalah nggak ada atau mahalnya minyak goreng, saya sampai mikir, jadi tiap hari ibu-ibu itu apakah hanya menggoreng sampai begitu rebutannya?" kata Megawati dalam webinar "Cegah Stunting untuk Generasi Emas" yang disiarkan Youtube Tribunnews, Jumat (18/3/2022).

Baca juga: Minta Mafia Minyak Goreng Ditindak Tegas, Anggota DPR: Jika Dibiarkan, Rusak Negara Ini Dipermainkan

Padahal, menurut Mega, selain digoreng, ada banyak cara untuk membuat makanan. Bisa dengan direbus, dibakar, atau dikukus.

"Apa tidak ada cara untuk merebus, lalu mengukus, atau seperti rujak, apa tidak ada? Itu menu Indonesia lho. Lha kok njelimet (rumit) gitu," tuturnya.

Mega mengatakan, seandainya almarhum suami menyuruhnya untuk ikut mengantre atau berebut membeli minyak goreng, sudah pasti dia tidak mau.

Ketimbang menggoreng, Mega bilang lebih memilih memasak di rumah dengan cara lainnya.

Selain enggan menghabiskan waktu, kata Mega, terlalu banyak mengonsumsi makanan yang digoreng juga tak baik untuk kesehatan tubuh.

"Saya emoh (tidak mau). Aku lebih baik masak di rumah, direbus kek, dikukus kek," kata dia.

Meski demikian, Mega tak menampik pentingnya minyak goreng dalam urusan rumah tangga. Namun, menurut dia, minyak goreng bukanlah kebutuhan primer.

"Nanti dipikirnya saya tidak membantu rakyat kecil. Lho padahal, ini kebutuhan apa tidak? Sebetulnya ini kan bukan primer sebetulnya, kalau mikirnya kita kreatif," kata Presiden ke-5 RI itu.

Baca juga: Mendag Sebut Tak akan Menyerah pada Mafia Minyak Goreng: Tersangkanya akan Diumumkan Hari Senin

Dalih PDIP

Terkait ini, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto berdalih, pernyataan Megawati merupakan solusi atas kelangkaan minyak goreng.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved