ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Nasional

VIRAL Pria Bernama ‘Hari Idul Fitri’, Sering Nangis Jelang Lebaran

Hari sapaan akrabnya, diberikan nama Hari Idul Fitri persis dengan nama hari besar umat Islam yang dirayakan setiap 1 Syawal dalam penanggalan Hijriah

Editor: Roy Ratumakin
KOMPAS.com/A. Faisol
Hari Idul Fitri menunjukkan KTP saat ditemui di rumahnya, Jumat (22/4/2022). 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Seorang pria warga Dusun Karang Asem, Desa Sukorejo, Kecamatan Kotaanyar, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur sering nangis menjelang Lebaran.

Penyebabnya adalah, pria tersebut bernama Hari Idul Fitri.

Hari sapaan akrabnya, diberikan nama Hari Idul Fitri persis dengan nama hari besar umat Islam yang dirayakan setiap 1 Syawal dalam penanggalan Hijriah.

Baca juga: TNI-Polri di Timika Gelar Apel Ops Ketupat Jelang Idulfitri

Hari lahir saat umat Islam sedang merayakan hari raya Idul Fitri, tepatnya pada 1 Syawal 1402 Hijriah atau 12 Juni 1981 Masehi.

Hari merupakan anak ketiga dari tiga bersaudara dari pasangan suami-istri Moh Haris dan Horini.

Saat ini, Hari merupakan seorang tanaga honorer sopir di Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo. Hari juga membuka usaha dengan menjual kendaraan bekas.

“Saya lahir ketika Hari Raya Idul Fitri pada 1981 Masehi pukul 3.00 WIB, tanggal 1 Syawal. Ayah saya sendiri tidak tahu alasannya memberikan nama seperti itu saat saya tanya. Namun, saya tetap bangga dengan nama ini," kata Hari kepada Kompas.com saat ditemui di Probolinggo, Jumat (22/4/2022).

Hari menganggap pemberian nama Hari Idul Fitri dari orangtuanya adalah anugerah.

Hari merasa senang dengan nama itu. Dia menduga, ayahnya tidak mau repot mencari nama.

Karena lahir saat hari raya Idul Fitri, orangtuanya langsung memberi nama Hari Idul Fitri.

Baca juga: 400 Personil Gabungan Dikerahkan Untuk Amankan Idulfitri dan Mudik Lebaran di Merauke

Hari mengaku bangga dan terharu, bahkan kerap menangis setiap memasuki hari raya Idul Fitri.

Baginya, hari itu sangat istimewa. Selain merayakan Lebaran setelah sebulan berpuasa, hari itu juga menjadi hari ulang tahunnya.

"Saya merasa hari ulang tahun saya diperingati dan dirayakan oleh seluruh umat Islam karena bertepatan dengan Idul Fitri," ujar Hari sambil tertawa kecil.

Atas nama uniknya itu, banyak orang yang tidak percaya ketika ditanya nama lengkapnya, terutama untuk pendataan identitas.

Baca juga: Rustan Saru Ingatkan ASN untuk Tidak Molor Masuk Kerja, Setelah Libur Idulfitri 2022

“Ketika saya tunjukkan KTP atau SIM saya, baru mereka percaya kalau nama saya Hari Idul Fitri,” kata Hari sambil menunjukkan KTP, SIM dan KK-nya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved