Info Mimika
Proyek Drainase di Jalan Busiri Ujung Tak Kunjung Selesai, Warga Lapor Polisi
Hingga kini proyek pembuatan drainase di Jalan Busiri Ujung, Timika tak kunjung selesai dan menghambat aktivitas warga sekitar
Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: Maickel Karundeng
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela
TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA- Hingga kini proyek pembuatan drainase di Jalan Busiri Ujung, Timika tak kunjung selesai dan menghambat aktivitas warga sekitar.
Diketahui proyek pembuatan drainase itu sejak Desember tahun 2021 hinngga kini belum tuntas dan tidak sesuai harapan warga sekitar.
Baca juga: Geser Ganjar dan Andika, Anak Papua Ini Bongkar Peran Anies di Partai Nasdem: Surya Paloh Hebat!
Pengerjaan drainase itu mandek. Pekerjaan dasar hingga ke badan jalan hanya 1 meter, sisanya sekitar 1,5 meter tak dikerjakan oleh kontraktor.
Pantauan Tribun-Papua.com, proyek drainase tersebut sudah ditutup dengan material tanah dibagian atas dan dibuat lubang-lubang untuk aliran air.
Baca juga: Masih Ingat Nikita Mirzani? Dulu Garang, Kini Jual Rumah Rp15 Miliar karena Kerap Diintai Sosok Ini
Tak hanya itu proyek tersebut mengakibatkan tumpukan material pasir berserakan dijalan hingga membahayakan pengendara.
"Jadi terkait proyek drainase di Jalan Busiri Ujung, Timika yang tak kunjung sudah ada warga melapor ke mami Satreskrim Polres Mimika," kata Kasat Reskrim Polres Mimika, Iptu Berthu Harydika Eka Anwar kepada Tribun-Papua.com, Senin (20/6/2022) di Timika.
Baca juga: Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2022, Cara Bank Indonesia Edarkan Uang di Daerah 3T
"Kami telah melakukan penyelidikan berdasarkan pengaduan dari masyarakat sekitar,"ujarnya.
Ia mengatakan, terkait kasus ini jika barang bukti sudah terpenuhi maka kasusnya akan ditingkatkan.
Baca juga: Sebut Kenaikan Harga Minyak Goreng Bukan karena Mafia, Ini Kata Zulkifli Hasan
Lanjut dia, jika tidak maka akan dilihat apakah ada potensi kerugian negara terkait pembuatan drainase tersebut.
Sebelumnya dikabarkan, dari keterangan salah seorang warga, Bayu mengaku tak puas dengan pembangunan drainase yang hanya satu meter itu.
"Mau sampai kapan? Mau sampai Desember 2022 baru diselesaikan atau bagaimana. Kami butuh penjelasan pihak terkait,"kata Bayu kepada Tribun-Papua.com,Kamis (24/2/2022). (*)
