Pemekaran Papua
Profil Kabupaten Asmat yang Masuk dalam DOB Papua Selatan
Ini profil Kabupaten Asmat yang masuk dalam daerah otonomi baru atau DOB Papua Selatan.
Penulis: Astini Mega Sari | Editor: Astini Mega Sari
Sementara mereka yang tingga di pedalaman biasanya memiliki pekerjaan sebagai pemburu dan petani kebun.
Suku Asmat sangat terkenal dengan tradisi dan keseniannya.
Mereka dikenal sebagai pengukir handal dan diakui secara internasional.
Ukiran ala Suku Asmat memiliki banyak jenis dan ukirannya menceritakan kisah para leluhur, kehidupan sehari-hari hingga rasa cinta pada alam.
Selain seni ukir, Suku Asmat menyenangi tari dan nyanyian yang biasa mereka tampilkan ketika menyambuat para tetamu, menghadapi masa panen, atau pun ritual penghormatan kepada roh para leluhur.
Baca juga: Pemprov Papua Selatan Butuh 2.000 ASN
Aspek Pariwisata

Jenis obyek wisata yang ada di Kabupaten Asmat dapat dikelompokkan menjadi tiga jenis yaitu wisata alam, budaya, dan sosial.
Sejumlah wisata alam di kabupaten ini adalah Taman Nasional Lorenz, Pantai Bayu, Pantai Pek, Pantai Lak/Mamats, Pantai Tiga/Somel, Pantai Bokap hingga Pulau Sengsara/Fumaripits dan Rawa Baki.
Untuk wisata budaya, Kabupaten Asmat memiliki Museum Kebudayaan dan Kerajinan Asmat
Sedangkan wisata sosial berupa wisata ke rumah di atas pohon milik penduduk setempat. (*)