Makna Baju Adat Bangka Belitung Warna Hijau yang Dikenakan Jokowi di Sidang Tahunan MPR
Ini Makna pakaian adat Bangka Belitung Baju Paksian yang dikenakan Jokowi saat hadiri sidang tahunan MPR, DPR dan DPD, Selasa (16/7/2022).
"Mereka (perajin) yang menjahit dan menyiapkan baju beserta aksesorisnya dalam waktu sekitar 3 hari. Setelah jadi, baju adat dibawa kurir dari Bangka Belitung menuju Jakarta," tutur Anggit.
Baca juga: Ungkap Alasan Mau Jadi Anak Buah Jokowi, Prabowo Ngaku Tak Sakit Hati: Lumayan Jadi Menhan Sekarang
Sementara itu, busana yang dikenakan Ibu Negara Iriana Jokowi pada tahun ini tidak disiapkan secara khusus oleh Sekretaris Presiden.
Melainkan disiapkan sendiri oleh Ibu Iriana.
"Dari mulai desain, pemilihan bahan hingga menjadi baju siap pakai," tutur Anggit.
Lebih lanjut Anggit menjelaskan, pesan kerukunan, kedamaian mungkin yang ingin disampaikan Presiden Jokowi dengan baju adat Paksian dari Bangka Belitung.
Hal ini behubungan dengan makin dekatnya pelaksanaan Pemilu dan Pilpres 2024.
"Itu disimbolkan dari motif baju Pucuk Rebung yang bermakna kerukunan dan warna hijau yang menyiratkan kesejukan dan ketenangan," katanya.
"Soal hijau-hijau ini juga nyambung dengan kerapnya Presiden Jokowi akhir-akhir ini bicara soal upaya Indonesia bertransformasi menuju ekonomi hijau, produk hijau, energi hijau, teknologi hijau, industri hijau yang saat ini telah menjadi trend global," tambahnya.
(Tribunnews, Taufik Ismail/Kompas.com, Dian Erika)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Presiden Jokowi Pakai Baju Adat Paksian Hijau Khas Bangka Belitung Saat Sidang Tahunan MPR dan di Kompas.com dengan judul Jokowi Kenakan Baju Adat Bangka Belitung Berwarna Hijau, Ini Maknanya