Kontingen KMAN VI Berjalan Menuju Stadion Barnabas Youwe Sentani dalam Kirab Budaya Nusantara

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Aldi Bimantara 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Kontingen Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) VI telah bertolak menuju Stadion Barnabas Youwe (SBY) Sentani, usai berkumpul di titik start Lapangan Theis. 

Pantauan Tribun-Papua.com, Senin (24/10/2022), di depan Lapangan Theis, rombongan kontingen KMAN VI mulai berjalan sekira pukul 08.00 WIT. 

Baca juga: Kongres Masyarakat Adat Nusantara Tunjukkan Warna Baru di Papua

Mengambil posisi pertama yakni kontingen tuan rumah KMAN VI yakni Provinsi Papua dan Papua Barat. 

Dengan tabuhan alat musik Tifa, kontingen tuan rumah Papua nampak bersemangat dan bersuka cita dambil berlenggak lenggok menuju SBY. 

Selanjutnya, diikuti peserta KMAN VI asal Provinsi Maluku, Maluku Utara, Sasak NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara.

Kemudian kontingen asal Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Utara.

Lalu menyusul region Jawa dan Sumatera, mulai dari Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Riau, Bengkulu, hingga Sumatera Selatan.

Baca juga: Seribu Penari Bakal Ramaikan Kirab Api Kongres Masyarakat Adat Nusantara

Masing-masing daerah menampilkan aksinya dengan atribut pakaian adat dan perlengkapan khas daerah dari seluruh penjuru tanah air. 

Provinsi Sulawesi Utara, dari Suku Minahasa sangat mencuri perhatian masyarakat sekitar yang menyaksikan di emperan jalan, lantaran membawa pedang dengan aksi mata melotot memperagakan gerakan khas mereka. 

Salah satu warga yang ditemui Tribun-Papua.com, Anjani Almirasyah (27) yang sedang menonton menyebutkan dengan momen kirab budaya nusantara dapat mengenalkan adat dari berbagai daerah. 

Baca juga: Dihadiri 5.000 Peserta, Kongres Masyarakat Adat Nusantara VI di Jayapura Disambut Baik Warga Papua

"Iya sangat kagum sekali, ini sangat luar biasa mereka tampil dengan baju adat dan ini momen yang harus kita banggakan sebagai sesama saudara, kalau kita itu kaya akan budaya," jelasnya. 

Anjani menuturkan, momen KMAN VI sangat dinantikan olehnya karena merupakan suatu perkumpulan komuniyas adat dari seluruh wilayah di Indonesia. 

"Saya pribadi dari Jawa Timur jadi ini kesempatan untuk ketemu dengan saudara-saudara jauh karena memang saya lahir dan besar di Papua," sebutnya. 

Baca juga: Masyarakat Diminta Gaungkan Kongres Masyarakat Adat Nusantara VI, Bupati Jayapura: Ayo Sukseskan!

Sebelumnya diketahui, pembukaan KMAN VI dibuka di Stadion Barnabas Youwe (SBY) Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua. 

Dalam momentum KMAN VI, ribuan komunitas masyarakat adat dipastikan menghadiri acara pembukaan tersebut pada Senin, 24 Oktober 2022. (*)