Kesehatan
10 Tahun BPJS Kesehatan, Masih Banyak Tantangan dan Kekurangan
Dalam perjalanannya sejak 1 januari 2014 BPJS Kesehatan, kita melakukan evaluasi, apakah masih banyak kekurangan dan tentunya masih banyak kekurangan
Penulis: Yulianus Bwariat | Editor: Roy Ratumakin
Tribun-Papua.com/Syarif Jimar
TANGKAPAN LAYAR - Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan, Abdul Kadir.
Saya kira kita beri dukungan kepada Kementerian Kesehatan dalam melakukan perluasan akses tersebut, agar layanan Kesehatan yang diharapkan seperti layanan jantung, layanan kanker, layanan radiotherapy, layanan gagal ginjal sudah merata di seluruh layanan Kesehatan di Indonesia.
“kita harapkan nantinya kalau ada orang yang sakit jantung di Papua misalnya tidak lagi harus meninggal oleh karena keterbatasan pelayanan jantung yang ada di Papua,” tukasnya. (*)
Berita Terkait
Berita Terkait: #Kesehatan
PIS dan doctorSHARE Hadirkan Layanan Kesehatan Terapung di Papua, Sasar 10 Ribu Warga Waigeo Utara |
![]() |
---|
5 Alasan Utama Orang Indonesia Memilih Berobat ke Luar Negeri |
![]() |
---|
Virus HMPV: Apa Itu dan Mengapa Perlu Diwaspadai? |
![]() |
---|
BAHAYA! Jangan ke Toilet Pesawat Tanpa Alas Kaki |
![]() |
---|
Agar Kulit Tetap Glowing, Ini Daftar Makanan untuk Dikonsumsi Para Lansia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.