Info Mimika
Kadinkes Reynold Ubra: Tidak Ada KLB Campak di Mimika!
Dinkes Mimika sudah membuka pos pelayanan imunisasi campak di puskesmas dan terintegrasi dengan posyandu.
"Sebenarnya di Januari itu sudah turun, tetapi kami tetap ikuti (data kasus) jangan sampai ada peningkatan lagi di periode berikutnya," katanya.
Baca juga: Kemenkes Sebut Terjadi KLB Campak di Mimika, Reynold Ubra Bereaksi Keras
Terlebih, saat ini, Dinkes Mimika sudah membuka pos pelayanan imunisasi campak di puskesmas dan terintegrasi dengan posyandu.
“Jadi orang tua dengan anak usia 9-15 tahun yang belum mendapatkan imunisasi campak, silakan datang.”
Imunisasi campak memang sangat penting bagi anak, dalam hal ini bayi dan balita.
Sebab, pada usia itulah anak-anak sangat rentan terkena campak.
Kata Reynold, seorang anak dengan campak dapat dilihat dari beberapa ciri, yakni bintik merah, terutama di punggung, kemudian anak demam ada juga batuk-pilek.
"Jadi kepada orang tua hari ini, kalau anak mengalami gejala itu, maka segera dibawa ke faskes.”
“Kemudian, disarankan untuk anak mulai usia 9 bulan, dibawa ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan imunisasi campak.”
“Kalau ada anak di sekitar yang terkena campak, maka bawa ke faskes,” pungkasnya. (*)
Johannes Rettob Launching Program Clean Friday di Distrik Wania Mimika |
![]() |
---|
Teh Mangrove Turut Meriahkan Pameran HUT Ke-10 UMKM di Kabupaten Mimika |
![]() |
---|
Harga Beras di Mimika Papua Tengah Melonjak, Stok Menipis: Cek Lebih Lengkap |
![]() |
---|
99 Kampung di Kabupaten Mimika Siap Dimekarkan |
![]() |
---|
Perbaikan Pasar Sentral Mimika Terbengkalai, Kepala Disperindag Bilang Begini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.