ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemkot Jayapura

Masuk Bulan Ramadan, TPID Kota Jayapura Sidak Harga Bapok di Pusat Perbelanjaan

Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey mengatakan pihaknya memantau dan mengevaluasi harga sembako di pasar tradisional dan pasar modern.

Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Gratianus Silas Anderson Abaa
Tribun-Papua.com/ Aldi
PEMKOT JAYAPURA - Penjabat Sekda Kota Jayapura, Robby Kepas Awi saat memantau harga ayam potong di Pasar Sentral Youtefa, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Provinsi Papua, Jumat (24/3/2023). 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Aldi Bimantara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Memasuki Bulan Suci Ramadan, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Jayapura melaksanakan sidak harga Bahan Pokok (Bapok) di berbagai pusat perbelanjaan.

Pantauan Tribun-Papua.com, Jumat (24/3/2023), Tim TPID Kota Jayapura berkumpul di main hall Kantor Wali Kota Jayapura dan langsung diberikan arahan oleh Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey.

Dalam kesempatan sidak bapok kali ini, TPID Kota Jayapura dibagi dalam 2 kelompok, tim pertama dipimpin oleh Penjabat Sekda Kota Jayapura, Robby Kepas Awi yang bertugas memantau bapok di wilayah Abepura dan Heram.

Baca juga: JADWAL IMSAK di Papua Hari Ini 2 Ramadan 1444 H, Jumat 24 Maret 2023

Tim pertama memantau bapok dengan rute sidak mulai dari Pasar Sentral Youtefa, Hypermart Tanah Hitam, Supermarket Mega Waena dan berakhir di Saga Mall Abepura.

Kemudian tim kedua bertugas memantau harga bapok di Distrik Jayapura Selatan dan Jayapura Utara yang dipimpin secara langsung oleh Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey.

Tim kedua memantau ketersediaan stok beras di Bulog, kemudian menuju Pasar Sentral Hamadi, lalu dilanjutkan ke Supermarket Galael, dan berujung di Hypermart Mall Jayapuea.

Dalam keterangannya kepada awak media, termasuk Tribun-Papua.com, Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey mengatakan pihaknya memantau dan mengevaluasi harga sembako di pasar tradisional dan pasar modern.

"Memang sebelumnya terdapat harga bahan pokok dan komoditi yang mengalami kenaikan harga, untuk itu harus dipastikan kembali," ujar Frans.

Baca juga: Plt Bupati Mimika Minta Warga Jaga Kamtibmas selama Bulan Suci Ramadan dan Paskah

Ia mengatakan, dengan adanya kenaikan harga barang maka dikhawatirkan pihaknya dapat menimbulkan kesulitan bagi masyarakat.

"Dengan harga barang yang naik dan tidak terkontrol, bisa jadi mempunyai dampak multiplier efek yakni masalah sosial karena orang lapar, maka bisa ada yang mencuri, hal ini yang harus kita hindari," jelasnya.

Untuk itu, pihaknya berencana akan mengadakan pasar murah dalam mengatasi masalah kenaikan harga barang dan agar lebih menjangkau masyarakat ekonomi kelas bawah.

"Dengan adanya sidak-sidak yang dilakukan, pemerintah ingin melakukan stabilisasi harga dengan melakukan upaya, sehingga tak menimbulkan gejolak ekonomi yang bisa berimbas pada disparitas atau gejolak harga," tuturnya.

Adapun barang kebutuhan yang menjadi sasaran dalam pemantauan sidak TPID Kota Jayapura kali ini, mulai dari beras, minyak goreng, telur, dan ayam.

Hingga berita ini diturunkan, Tribun-Papua.com masih mencoba mengkonfirmasi kepada Disperindagkop Kota Jayapura, terkait pendataan komoditas harga barang yang mengalami kenaikan atau inflasi di pasaran.(*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved