Paskah 2023 di Papua
Inilah Makna Pengertian Hari Paskah bagi Umat Kristen dan Katolik
Paskah menjadi hari kemenangan Yesus Kristus dari kematian. Dia mengorbankan dirinya untuk menebus kesalahan dan dosa umat manusia
Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: M Choiruman
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Setiap tahun, umat Kristen Protestan dan Katolik merayakan Paskah. Hari itu dimaknai sebagai hari pengampunan umat Kristen kepada Tuhan yang rela meninggalkan dunia demi menyelamatkan hidup umat-Nya.
Umat Kristiani tidak hanya merayakan Paskah, masih ada banyak peringatan-peringatan lainnya. Mereka memperingati dan merayakan hari kelahiran Yesus dan juga hari kematian-Nya.
Hari-hari besar yang dirayakan umat Kristiani memberikan makna dan hikmah bagi setiap pengikutnya.
Baca juga: Polresta Jayapura Kota Siapkan 300 Personel Untuk Amankan Perayaan Paskah di 38 Gereja
Natal merupakan hari perayaan kelahiran Yesus. Sedangkan, Paskah merupakan hari peringatan kematian Yesus Kristus sang Juru Selamat.
Hari Paskah merupakan hari peringatan kematian Yesus Kristus sang Juru Selamat ke surga. Paskah menjadi hari kemenangan Yesus Kristus dari kematian. Dia mengorbankan dirinya untuk menebus kesalahan dan dosa umat manusia.
Sementara Kebangikitan Yesus memberikan pengharapan bagi umat-Nya yang telah ditebus dengan darah milik Tuhan Yesus.
Paskah merupakan tiga hari setelah Yesus Kristus meninggal di kayu salib. Artinya, hari kebangkitan Yesus adalah kehidupan yang kekal. Kehidupan abadi tersebut diberikan kepada umat manusia.
Perayaan Paskah digelar setiap bulan April. Perayaan Paskah dilakukan sejak hari Minggu pertama setelah bulan purnama pertama atau sesudah titik bulan semi.
Penebusan dan pembayaran dosa yang dilakukan Tuhan Yesus tidak bisa dinilai dan digantikan dengan hal apapun. Adapun kebangkitan Yesus memberikan pengharapan bagi kehidupan umat Kristiani sebagai berikut.
Kita menjadi orang-orang yang beruntung dalan Kristus dan kehidupan karena terpilih menjadi anak-anak Tuhan dan menyiarkan ajaran-Nya.
Baca juga: Memahami Jumat Agung yang Jadi Hari Peringatan Penyaliban dan Wafatnya Yesus
Kepercayaan terhadap Yesus tidak menjadi sia-sia dan akan menjadikan kita lebih taat pada ajaran-ajaran-Nya.
Tidaklah binasa kita yang mengikuti jejak Yesus dan akan hidup abadi bersama-Nya. Pemberitaan atau ayat-ayat dalam kitab Injil semuanya benar, tidak ada yang bohong.
Kita sebagai umat Kristiani telah terbebas dari siksaan maut dan dosa yang telah dilakukan karena Tuhan telah menebus dan membayar dosa-dosa umat-Nya.
Baca juga: Kumpulan Ucapan Selamat Paskah 2023, Cocok Dibagikan di Medsos
Kebangkitan Yesus memberikan perubahan dalam hidup kita. Ia memberikan transformasi posisi kehidupan.
| Ibadah Paskah Kedua, Polsek Papua Pegunungan Bokondini Lakukan Pengamanan |
|
|---|
| Pesan Pendeta John Baransano di Momen Paskah 2023: Kebangkitan Yesus Mengalahkan Ketakutan |
|
|---|
| Perayaan Paskah 2023 di Papua, Paroki St Stefanus Sempan Timika Ajak Umat Wartakan Kebangkitan Yesus |
|
|---|
| Hujan, Jemaat Gereja Abepura Papua Tetap Antusias Ikuti Pawai Obor Paskah |
|
|---|
| Sambut Fajar Paskah, Ini yang Dilakukan Panitia HHBG GKI Harapan Abepura |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.