ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemkot Jayapura

Frans Pekey Lepas 8 Dokter Tempuh Pendidikan Spesialis di Unpad Bandung: Kerja Sama Pemkot Jayapura

Ini tak lain bertujuan untuk mendukung peningkatan kualitas SDM tenaga dokter di Kota Jayapura.

Penulis: Yohanes Musanus Palen | Editor: Gratianus Silas Anderson Abaa
Tribun-Papua.com/ Hans
Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pakey bersama 8 tenaga dokter ketika bertemu dengan pihak manajemen Universitas Padjadjaran Bandung. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Yohanes Musanus Palen

TRIBUN-PAPUA.COM-JAYAPURA – Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey, mengirim 8 dokter ke Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung, Jawa Barat.

Ini tak lain bertujuan untuk mendukung peningkatan kualitas SDM tenaga dokter di Kota Jayapura.

“Jadi pengiriman 8 tenaga dokter ini merupakan tindaklanjut kerja sama atau MoU antara Pemerintah Kota Jayapura (Pemkot Jayapura) dan Unpad Bandung,” ungkap Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pakey.

Baca juga: Frans Pekey Segera Rolling Jabatan ASN di Pemkot Jayapura, Ada Pejabat yang Bakal Dilengserkan?

Kata Pekey, kerja sama ini bagian upaya Pemerintah untuk mendukung SDM bagi tenaga medis di Kota Jayapura.

Demikian,  8 tenaga dokter tersebut  dikirimkan untuk menempuh pendidikan dokter spesialis di Unpad.

“Kami sudah lakukan penyerahan secara resmi kepada pihak Unpad. Ada 8 tanaga dokter yang kita kirimkan itu, mereka yang saat ini bertugas di puskesmas dan juga rumah sakit Ramela Kota Jayapura,” terang Pekey.

Baca juga: Waduh! Frans Pekey Sebut Ada Aset Tanah Pemkot Jayapura Dikuasai Pihak Ketiga

Sementara itu, pengiriman 8 tenaga dokter ini tentu melalui proses seleksi.

Pekey menjelaskan, tenaga dokter yang disekolahkan ini memiliki kompetensi di bidang kedokteran di usianya yang masih muda.

“Kita mohon bimbingan dan pengetahuan pendidikan di bidang profesi mereka masing-masing, sehingga adik-adik dokter yang mengambil spesialis kualitas mereka betul-betul yang terbaik dan nantinya mereka kembali ke Kota Jayapura untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat di sini,” beber Pekey.

Lanjut Pekey, karena ini program khusus, dasarnya kerja sama antara kedua belah pihak, maka ada hak dan kewajiban yang harus dipenuhi oleh Pemkot Jayapura dan tentu pihak kampus juga akan memberikan kemudahan bagi tenaga dokter yang dikirim ini.

“Kemudahan bukan berarti mengabaikan standar atau kriteria yang ditentukan oleh kampus, tetapi sepanjang itu ada batas toleransi, maka bisa dipertimbangkan oleh pihak kampus, apalagi tenaga-tenaga dokter ini sangat kita butuhkan ke depan,” tutup Pekey. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved