ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Pegunungan Bintang

Metode Interaktif Si-Ipar Tingkatkan Literasi Anak di Pegunungan Bintang

Di tengah alam yang asri, anak-anak ini duduk di atas terpal yang dijadikan alas saat mengikuti kegiatan belajar dengan penuh semangat.

Editor: Roy Ratumakin
Tribun-Papua.com/Istimewa
Satgas Rasaka Cartenz Polda Papua melaksanakan Program Polisi Mengajar (Si Ipar) di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, dengan materi mengenal huruf dan angka. 

TRIBUN-PAPUA.COM, OKSIBIL – Satgas Rasaka Cartenz Polda Papua melaksanakan Program Polisi Mengajar (Si Ipar) di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, dengan materi mengenal huruf dan angka.

Upaya ini demi meningkatkan kemampuan literasi bagi anak-anak putus sekolah di kampung itu.

Sebanyak 14 anak di wilayah tersebut mendapat kesempatan belajar dari personel Binmas Ops Rasaka Cartenz 2023.

Baca juga: Halaman Rumah Etias Ganik, Program Polisi Pi Ajar Bawa Terang Pendidikan

Di tengah alam yang asri, anak-anak ini duduk di atas terpal yang dijadikan alas saat mengikuti kegiatan belajar dengan penuh semangat.

Wajah 14 anak ini tampak antusias ketika mendapatkan materi belajar tentang cara membaca, menulis, dan berhitung.

Anak-anak ini dengan latar belakang putus sekolah atau sama sekali belum bersekolah.

 

 

Tiga personel Satuan Tugas Binmas Rasaka Cartenz-2023, yakni Bripda Rudy Cakradini, Bripda Sardiansyah, dan Bripda Samuel Rumbarar yang mengajar kepada 14  anak ini.

Kegiatan belajar terlaksana di Jalan Aldom, Distrik Oksibil, ibu kota Pegunungan Bintang.

Kasatgas Humas Ops Rasaka Cartenz 2023, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo memaparkan bahwa kegiatan belajar Calistung di Pegunungan Bintang merupakan implementasi Program Polisi Pi Ajar (Si-Ipar).

“Program ini tidak hanya berfokus pada peningkatan kemampuan akademik, tetapi juga bertujuan untuk memberikan inspirasi kepada generasi muda agar memiliki cita-cita dan semangat yang tinggi,” kata Benny.

Baca juga: Tingkatkan Literasi, Polisi Pi Ajar Sambangi Anak Putus Sekolah di Perkampungan Jayawijaya

Dalam pelaksanaannya, Benny mengatakan bahwa para personel Binmas berusaha memberikan pengajaran dengan pendekatan yang berbeda.

Pihaknya menggunakan metode yang menarik, membuat anak-anak lebih mudah memahami materi.

Selain itu, interaksi yang hangat dan penuh kepedulian antara personel Binmas dan anak-anak menciptakan ikatan emosional yang kuat.

Sumber: Tribun Papua
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved