ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Aksi Massa di Jayapura

Massa KNPB Sentani Bergerak ke Perumnas III Jayapura, Buchtar Tabuni Tanggung Jawab Atas Aksi ULMWP

ULMWP menggelar aksi massa guna mendesak pemerintah Indonesia membuka asas kunjungan Komisioner Tinggi HAM Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).

Tribun-Papua.com/ Hendrik
Deklarator ULMWP, Buchtar Tabuni, menuding pemerintah Indonesia terus melakukan pembunuhan terhadap masyarakat Papua sejak Juni hingga September 2003. 

TRIBUN-PAPUA.COM,JAYAPURA - Sekelompok anggota Komite Nasional Papua Barat (KNPB) dari Sentani bergerak menuju Kampwolker, kawasan Perumnas III Waena, Distrik Heram, Kota Jayapura, Selasa (17/20/2023) pagi.

Mereka bergabung dengan aksi massa Gerakan Persatuan untuk Pembebasan Papua Barat atau United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) yang dikomandoi Buchtar Tabuni.

ULMWP menggelar aksi massa guna mendesak pemerintah Indonesia membuka asas kunjungan Komisioner Tinggi HAM Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) berkunjung ke Papua.

Rencana aksi akan digelar mulai pukul 09.00 WIT hingga selesai.

Pantauan Tribun-Papua.com, massa mulai berkumpul di Kampwolker.

Tampak sejumlah aktivis, pemuda dan mahasiswa juga bergabung dengan massa aksi.

Baca juga: BREAKING NEWS: Aksi Massa di Jayapura, ULMWP Desak Pemerintah Beri Akses Dewan HAM PBB ke Papua

"Kami ajak seluruh masyarakat yang ada di Port Numbai Wilayah Tabi, mari kita bersama menyuarakan dukungan kita," kata seorang orator KNPB Sentani, disambut seruan demonstran lainnya.

"Papua merdeka, hidup ULMWP Papua merdeka," seru mereka saat bergerak ke Kampwolker.

"Selamat datang KNPB Sentani, kita akan munggu kawan-kawan kita lainya," sambut seorang orator lainnya.

Pada Senin (16/20/2023), selebaran berisi seruan aksi oleh ULMWP disebar kepada publik.

Dalam seruan itu, ULMWP menyerukan masyarakat Papua bergabung menggelar aksi hari ini.

Adapun aksi massa akan dipusatkan di Perumnas III Waena.

Penanggungjawabnya adalah Buchtar Tabuni.

Sementara, titik penjemputan massa di Doyo Baru, Pos 7 Sentani, Expo Waena, Perumnas 3, Lingkaran Abepura, Entrop, Taman Imbi Kota Jayapura, dan Dok 5 Yapis.

Deklarator ULMWP, Buchtar Tabuni, menuding pemerintah Indonesia terus melakukan pembunuhan terhadap masyarakat Papua sejak Juni hingga September 2003.

Halaman
12
Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved