Info Jayapura
Buntut Kekecewaan Hasil Verval CPNS, Honorer Geruduk Kantor Wali Kota Jayapura
Tak hanya itu, yang membuat para honorer merasa terpukul lantaran banyak nama siluman yang tertempel dalam pengumuman Verval tersebut.
Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Lidya Salmah
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Sejumlah pegawai honorer menggeruduk kantor Wali Kota Jayapura, Kamis (14/12/2023) sekira pukul 09.00 WIT.
Mereka datang lantaran kecewa tidak lolos verifikasi dan validasi (Verval) Tenaga Honorer (THK-II) dan Tenaga Kontrak Formasi Tahun 2021.
Salah satu Guru Honorer TK Bethany School Indonesia, Marion Aroy mengungkapkan, rasa kecewanya atas hasil pengumuman tersebut.
Baca juga: 15 Tahun Mengabdi Guru Honorer, Marion Aroy Kecewa Tak Lolos Hasil Verval CPNS Pemkot Jayapura
Nama Marion tidak ada dalam pengumuman hasil Verval tersebut.
Padahal, ia sudah mengabdi selama 15 tahun.
"Saya sudah dari 2003 menjadi Guru honor, lengkapi berkas juga sudah dilakukan dari tahun 2021 terakhir Oktober 2023 kemarin. Sayangnya hanya kecewa yang saya dapatkan,"ucap Marion kepada Tribun Papua.com, di Kantor Wali Kota Jayapura.
Tak hanya itu, yang membuat para honorer merasa terpukul lantaran banyak nama siluman yang tertempel dalam pengumuman Verval tersebut.
"Ada juga yang sudah meninggal namanya ada, sebenarnya ada apa. Tolong pemerintah perjelas hal ini," tanya Marion.
Marion bersama rekan guru yang lainnya tidak menerima hasil Verval itu, sehingga meminta Pemkot Jayapura segera menyelesaikan persoalan tersebut.
"Belasan tahun kita sudah bekerja namun tidak diperhatikan," ujarnya.
Baca juga: Pemkot Jayapura Bakal Keluarkan Intruksi Pembatasan Bunyi-bunyian Jelang Natal 2023
Sekadar diketahui, usai menggeruduk kantor Walikota Jayapyura, para honorer bertemu Pj Wali Kota Jayapura Frans Pekey dan Pj Sekda Robby Awi.
Usai pertemuan, honorer kemudian membubarkan diri.
Sementara itu, berdasarkan pantauan Tribun Papua.com, pukul 12.00 WIT aktivitas Kantor Wali Kota Jayapura sudah berangsur normal. (*)
1.039 Mahasiswa Uncen Diwisuda, Rektor: Jadilah Cenderawasih Muda yang Berdampak |
![]() |
---|
Ketua Senat Uncen Ingatkan Alumni: Jangan Hanya Cari Kerja, Tapi Ciptakan Lapangan Pekerjaan |
![]() |
---|
Dosen FKM Uncen Pakai Teknologi RO Bantu Warga Keerom Atasi Kesulitan Air Bersih |
![]() |
---|
Warga Perbatasan Papua Nugini Ikuti Pelatihan Barista di Koya Kota Jayapura |
![]() |
---|
Warga Distrik Kaureh Kabupaten Jayapura Minta Bupati Yunus Wonda Perbaiki Jalan Kampung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.