Kontak Tembak di Intan Jaya
Briptu Anumerta Alfando Steve Karamoy Gugur di Tangan KKB, Pemprov Papua Tengah Berduka
Ribka Haluk menyesalkan atas peristiwa yang mengakibatkan 1 anggota Polri di Kabupaten Intan Jaya.
Penulis: Roy Ratumakin | Editor: Roy Ratumakin
TRIBUN-PAPUA.COM, NABIRE – Penjabat Gubernur Provinsi Papua Tengah, Ribka Haluk menyampaikan turut berbelasungkawa atas gugurnya Bribda Alfiandi Steve Karamoy usai ditembak Kelompok Kriminal Besenjata (KKB) di Kabupaten Intan Jaya, Jumat (19/1/2024).
“Atas nama Pemerintah Provinsi Papua Tengah kami ucapkan turut berduka cita atas gugurnya seorang Polri di Kabupaten Intan Jaya. Kami merasakan kehilangan yang mendalam dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” kata Ribka Haluk kepada wartawan, Sabtu (20/1/2024).
Baca juga: GUGUR di Tangan KKB, Jenazah Briptu Anumerta Alfando Steve Karamoy Diterbangkan ke Sulawesi
Ribka Haluk menyesalkan atas peristiwa yang mengakibatkan 1 anggota Polri di Kabupaten Intan Jaya. Apalagi kehadiran aparat TNI-Polri di daerah tersebut untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat.
“TNI-Polri merupakan alat negara untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat. Harusnya kejadian ini tidak boleh terjadi. Untuk kejadian ini kami harap pelakunya diproses sesuai dengan perbuatannya,” tuturnya.

Ribka menegaskan agama apa saja tak membenarkan adanya peristiwa ini, apalagi sampai merebut nyawa seseorang.
Ia mengharapkan agar pertumpahan darah seperti ini tak boleh lagi terjadi.
“Agama apa saja tak membenarkan adanya pertumpahan darah. Saya tegaskan mari hentikan segala bentuk kekerasan apa pun di Provinsi Papua Tengah,” pungkasnya.
Baca juga: Intan Jaya Mencekam, KKB Tembaki Pos Satgas Damai Cartenz: Satu Anggota Brimob Gugur
Ribka Haluk mengharap agar masyarakat juga tidak terprovokasi atas peristiwa ini.
Ia pun mengharapkan agar masyarakat mendukung pemerintahan yang ada di Kabupaten Intan Jaya, yang saat ini dipimpin anak daerah setempat.
“Saat ini di Intan Jaya Pj Bupatinya anak daerah, jadi saya mengajak mari mendukung pemerintah daerah yang saat ini fokus membangun demi kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Ia menambahkan apabila konflik ini terus berlangsung, hal itu tentu akan bedampak kepada masyarakat luas.
Baca juga: BREAKING NEWS: KKB Serang Pos Polisi di Intan Jaya, Bripda Alfandi Steve Karamoy Gugur
Sehingga atas kepentingan apapun tak boleh lagi ada aksi pertumpahan darah apalagi teror tembak menembak.
“Apabila konflik ini tidak dihentikan, hal itu hanya merugikan masyarakat, sebab perekonimian akan terhenti, aktivitas pendidikan, kesehatan dan pemerintahan juga pasti akan terhenti. Maka dari itu saya menghimbau hentikan,” pintanya. (*)
Tribun-Papua.com
Kontak Tembak di Intan Jaya
Intan Jaya
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB)
Briptu Anumerta Alfando Steve Karamoy
Alfando Steve Karamoy
Ribka Haluk
Pemprov Papua Tengah
FLASH: Kontak Tembak kontra OPM Pecah di Intan Jaya Papua Tengah, Dua Aparat Dikabarkan Terluka |
![]() |
---|
Satgas Operasi Habema Bentukan Kogabwilhan III Diduga Melakukan Pelanggaran HAM Berat di Intan Jaya |
![]() |
---|
Dua Polisi Gugur Ditembak KKB Puncak Jaya, Dedi Tambunan dan Raymon Reyrey Dievakuasi ke RSUD Mulia |
![]() |
---|
OPM kontra Aparat Bakutembak di Intan Jaya, Bocah Umur 6 Tahun Terkena Serpihan Peluru |
![]() |
---|
18 Anggota TPNPB-OPM Dilaporkan Tewas dalam Kontak Tembak di Intan Jaya Papua Tengah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.