Suara Harvey Malaihollo dan Joppye Wayangkau di Papua Barat Daya Bikin Melongo: PDIP Belum Maksimal?

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Perolehan suara dua sosok elite PDI Perjuangan yang bertarung sebagai calon legislatif (caleg) DPR RI Dapil Provinsi Papua Barat Daya, membuat publik melongo.

Sebab, dua tokoh itu terbilang populer; ada eks jenderal TNI bintang 3, dan satu lainnya artis nasional.

Mereka yakni Letjen TNI (Purn) Joppye Onesimus Wayangkau dan Harvey Malaihollo.

Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada portal pemilu2024.kpu.go.id per Kamis (22/2/2024) pukul 12:00 WIB, menunjukkan progress suara masuk baru mencapai 23,42 persen atau 505 dari total 2.156 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Papua Barat Daya.

Letjen TNI (Purn) Joppye Onesimus Wayangkau baru memperoleh 1.643 suara sementara, dan Harvey Malaihollo 1.131 suara.

Harvey Benjamin Malaihollo adalah seorang aktor, penyanyi dan politikus Indonesia keturunan Ambon, Maluku.

Ia merupakan anggota pengganti antar waktu DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan yang menjabat sejak 11 Januari 2022 dari daerah pemilihan Papua Barat. 

Adapun posisi puncak diduduki sementara oleh Caleg DPR RI dari Partai Golkar nomor urut 2, Bernard Sagrim, dengan perolehan 5.866 suara.

Eks Bupati Maybrat itu unggul dibanding seluruh caleg DPR RI dari total 18 partai yang bertarung pada Pemilu di provinsi baru berusia satu tahun itu.

Bernard Sagrim adalah politikus Partai Golkar yang menjabat sebagai Bupati Maybrat sejak 22 Agustus 2017.

Baca juga: Ari Sihasale Unggul di Papua Tengah, Tertinggi Komaruddin Watubun: Cek Lengkap Suara Caleg DPR RI

Bernard Sagrim terpilih sebagai Bupati Maybrat dalam dua pilkada, yaitu Pilbup Maybrat 2011 dan Pilbup Maybrat 2017.

Selain Sagrim, rekannya di nomor urut 1 dari partai yang sama, Robert Joppy Kardinal menduduki posisi kedua dengan perolehan 5.360 suara.

Posisi ketiga diduduki caleg nomor urut 1 Partai Demokrat, Faujia Helga Tampubolon dengan perolehan 4.933 suara.

Secara umum, porsentase suara sementara Partai Golkar tertinggi di Papua Barat Daya, yaitu 29,28 persen atau 12.185 suara.

Disusul Partai Demokrat 14,67 persen atau 6.106 suara, dan Partai Nasdem 4.485 suara atau 10,78 persen.