ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Yalimo

40 OAP Kabupaten Yalimo Diajari Cara Membuat Selai Nenas, Begini Pesan Sekda Isak Yando

Kegiatan tersebut dilakukan dengan tujuan meningkatkan berbagai komoditi yang berbasis pada hasil pertanian.

|
Penulis: Arni Hisage | Editor: Lidya Salmah
istimewa
Peserta pelatihan pembuatan selai nanas bagi OAP di Kabupaten Yalimo. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Arny Hisage

TRIBUN-PAPUA.COM, WAMENA- Sebanyak 40 orang asli Papua (OAP) dari Distrik Apalapsi dan Elelim, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan,  mengikuti pelatihan pembuatan selai nanas yang dibiayai anggaran daerah setempat tahun 2024.

Kegiatan tersebut dilakukan dengan tujuan meningkatkan berbagai komoditi yang berbasis pada hasil pertanian terutama nenas untuk kesejahteraan ekonomi bagi masyarakat Yalimo, selain itu juga sda pisang, kacang, singkong, keladi dan ubi jalar.

"Pelatihan hari ini  pembuatan selai nenas  akan menjadi salah satu jaringan produksi  yang bisa menjadi  sporting untuk menghasilkan  kebutuhan dan juga sebagai  usaha makro, guna  meningkatkan pendapatan masyarakat  pengolaan hasil pertanian  yang akan mampu memnsuplay  bahan baku atau bahan setengah jadi  yang diperlukan oleh industry tempat lainnya," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Yalimo, Isak Yando saat membuka pelatihan pembuatan selai nanas bagi OAP di Elelim, Jumat (21/6/2024).

Baca juga: Bawa Kabur Senjata dan Amunisi, Bripda Aske Mabel Sempat Ancam Anggota Jaga Mapolres Yalimo

Sesuai dengan pemgembangan industri di kabupaten yalimo komoditi yang akan dikembangkan adalah komoditi yang berbasis  pada hasil pertanian umumnya pisang, singkong, keladi, nenas dan ubi jalar, pengembangan komoditi tersebut dilakukan  dalam skala besar dan skala industry  kecil, menengah  dan dalam skala besar.

"Untuk pelatihan pembuatan selai nenas ini kita laku   secara utuh, merupakan  banyak pihak yang saling melengkapi  dan saling berhubungan dalam  sebuah mata rantai yang utuh, agar para petani bisa meningkatkan untuk kesejahteraan masyarakat Yalimo," ungkap Sekda Yalimo, Isak Yando.

Ia berharap, kiranya para nara sumber  dari balai pengujian mutu  dan normalisasi produk industri dinas perindutrian dan perdagangan propinsi papua, dapat memberikan asistensi  melalui materi serta  praktek pelatihan pembuatan selai nenas khususnya dibidang kewirausahaan.

Begitu juga kepada para peserta  dapat mengikuti materi  yang disampaikan agar  dapat memahami betul-betul  sebagai bahan bekal bagi masyarakat tani di kabupaten yalimo, karena nenas merupakan salah satu unggulan produksi di kabupaten yalimo  untuk dikembangkan.


                                                           
Sementara  itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Yalimo Mases Surabut mengatakan, pihaknya telah melakukan kegiatan  pembuatan selai nenas kepada masyarakat tani di kabupaten yalimo, karena melihat hasil usaha masyarakat di kabupaten yalimo  dan tanaman nenas ini merupakan produksi unggulan.

Pada kesempatan ini Pemerintah Kabupaten Yalimo telah melakukan pelatihan pembuatan selai nenas bagi  masyarakat tani, guna menunjang pembuatan selai nenas pihak pemerintah telah menyiapkan alat pengolahan mesin.

"Selama ini masyarakat melakukan penanaman nenas  dan juga tanaman-tanaman lain pada masyarakat tani di kabupaten yalimo, jadi para peserta yang mengikuti kegiatan pelatihan ini harus mengikuti dengan baik apa yang disampaikan oleh para nara sumber dari propinsi papua," tuturnya.

Kepala Dinas pun meminta kepada panitia penyelenggara untuk melakukan kegiatan pelatihan ini secara berkelanjutan,  selama tiga atau empat hari supaya materi yang diberikan itu betul-betul memahami dan menerapkan pada usahanya masing-masing.

Baca juga: Oknum Anggota Polres Yalimo Bawa Kabur 4 Pucuk Senjata Api dan Puluhan Amunisi

D itempat yang sama, ketua panitia pelaksana pelatihan selai nenas Emandok Loho selaku Kepala Bidang pada Dinas Derindustian dan Perdagangan Kabupaten Yalimo  menyebutkan, kegiatan ini dilakukan berdasarkan surat keputusan  kepala dinas perindustrian dan perdagangan kabupaten yalimo nomor. Kep.500963/2024 tanggal 10 juni tahun 2024 tetang penunjukan pengangkatan  panitia penyelenggara  pembuatan selai nenas.

"Maksud dan tujuan  pelatihan adalah  meningkatkan wawasan dan pengetahuan  para peserta  dalam pembuatan selai nenas  dan sebagai salah satu acuan  bagi para kelompok masyarakat lokal dalam mengelolah suatu usaha  guna meningkatkan pendapatan dari kesejahtraan  mereka sebagai dasar dan modakla bagi mereka dalam  menghadapi persaingan  global yang semakin tidak sehat," tutupnya.  (*) 

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved