Pilkada Kota Jayapura 2024
Blusukan ke Jantung Kota Jayapura, Abisai dan Rustan Belanja Masalah yang Dihadapi Pedagang
Abisai dan Rustan mengingatkan para warga serta pedagang agar memilih pasangan nomor urut 4 pada Pilkada, 27 November mendatang.
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Pasangan calon wali kota Jayapura, Abisai Rollo - Rustan Saru blusukan ke pusat perbelanjaan.
Keduanya menyambangi para pedagang di jantung Kota Jayapura, mulai belakang markas kepolisian kota, Pasar Ampera, kawasan Paldam sampai Kloofkamp, Selasa (7/10/2024).
Kompak berkemeja kuning, pasangan nomor urut 4 itu enjoy menyalami warga yang dijumpai.
Para pedagang menyampaikan keluhannya soal lesunya perekonomian akibat sepinya pembeli.
Selain itu, mereka juga mengeluh lantaran sering diganggu oleh orang dalam gangguan jiwa (ODGJ).
Baca juga: Abisai Rollo dan Rustan Saru Ingin Jadikan Muara Tami Kawasan Ekowisata dan Pusat Ekonomi Baru
Harapannya, ABR-HARUS, sebutan psangan Abisai dan Rustan, dapat mengatasi persoalan ini apabila memenangi Pilkada Kota Jayapura 2024.
Abisai dan Rustan mengingatkan para warga serta pedagang agar memilih pasangan nomor urut 4 pada Pilkada, 27 November mendatang.
Seimulasi pencoblosan juga disampaikan kepada warga di beberapa titik kampanye.
Calon wakil wali kota Jayapura, Rustan Saru mengaku akan menindaklanjuti keluhan warga apabila menang pada Pilkada nanti.
Ia menyebut pendapatan para pedagang di pasar Ampera sudah lama menurun lantaran beberapa aspek.

“Mereka sampaikan beberapa hal yang pertama adalah adanya angkutan umum yang dulu pernah ada angkutan dari terminal angkut dari Hamadi dan Polimak. Itu sekarang hanya berhenti di terminal IPB di samping Kantor Pos dan tidak masuk kota,” ungkapnya.
Baca juga: Pasangan Abisai Rollo-Rustan Saru Komitmen Atasi Masalah Banjir hingga Pendidikan di Kota Jayapura
Masalah ini, kata Rustan, menjdi prioritas mereka lantaran menyangkut peningkatan ekonomi kota.
Warga menginginkan akses transportasi yang mudah, mulai rute dan tarifnya.
Terkait ODGJ, kata Rustan, apabila terpilih nantinya maka pihaknya akan segera berkoorinasi dengan Dinas Sosial untuk mencari solusi terbaik.
“Kalau ekonomi tumbuh dengan baik, otomatis pendapatan masyarakat meningkat atau mereka bisa sejahtera dan berdagang tenang,” pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.