Perayaan Natal 2024
Jelang Natal 2024 di Minomartani: 7 Organisasi Pemuda Lintas Iman dan Cucu Sultan HB X Bertemu
Kunjungan tali silaturahmi menjelang Natal dan Tahun Baru kali ini memang membawa spirit baru di antara organisasi kepemudaan lintas iman
Penulis: M Choiruman | Editor: M Choiruman
"Tentu mereka datang dengan membawa budaya dan juga perbedaan dari daerah masing-masing. sehingga jika hal ini tidak kita antisipasi dengan cermat tentunya bakal menimbulkan permasalahan. Namun selama ini karena komunikasi kami pemerintah daerah dengan FKUB berjalan dengan lancar sehingga semua permasalahan terkait dengan perbedaan dan keberagaman ini bisa kita selesaikan secara musyawarah dan baik-baik," paparnya.
Baca juga: Wamenkeu Thomas Djiwandono Jadi Ketua Perayaan Natal Nasional 2024
Danang menegaskan bahwa kalaupun ada masalah konflik pemantiknya bukan masalah warga dan umat beragama tetapi disebabkan oleh satu dua orang yang memang ingin memprovokasi.
Pasalnya, hubungan antarumat beragama selama ini sudah berjalan baik. Contoh terkait Nataru misalnya selama ini umat muslim ikut menjaga dan mengamankan perayaan Natal di gereja-gereja di Kabupaten Sleman.
"Sebaliknya jika pas Idul Fitri teman pemuda umat Kristiani juga ikut membantu menjaga keamanan sholat Ied yang terjadi. Hal itu mencerminkan bahwa kerukunan umat beragama di Kabupaten Sleman ini berjalan dengan baik," ujarnya.
Baca juga: Pdt Yacob Fiobetauw: Jangan Rusak Perayaan Natal dan Tahun Baru dengan Pesta Miras
Terakhir, Danang Maharsa menekankan bahwa Pemkab Sleman selalu memantau dan mengutamakan kesejehteraan masyarakat dengan memberi bantuan kepada semua agama untuk memperingati hari perayaan masing-masing agama. "Kami ingin semua umat beragama yang ada di Kabupaten Sleman mempunyai kesatuan di dalam NKRI dan berdasarkan Pancasila," pungkasnya. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papua/foto/bank/originals/Foto-Bersama-Organisasi-Lintas-Iman.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.