ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Bandara Wamena

Lambat Check-in di Bandara Wamena, warga ini tetap ribut hingga aparat keamanan turun tangan

"Pesawat disubsidi pemerintah dan bandara juga, kenapa pesawat tidak mau menunggu penumpang anak saya," ujarnya bapak itu dengan nada lantang.

Penulis: Amatus Hubby | Editor: Marius Frisson Yewun
Tribun-Papua.com/Amatus Huby
Suasana saat seorang bapak protes terhadap petugas Check-in pesawat di Bandara Udara Wamena Papua Pegunungan 

Laporan Wartawan Tribun-papua.com, Amatus Huby 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Sekitar pukul 09.40 WIB terjadi keributan di area check-in atau loket pelaporan tiket di Bandar Udarah (Bandara) Wamena, Papua Pegunungan, Selasa (28/1/2025).

Menurut pemantauan Tribun-Papua.com, awalnya salah satu bapak ingin memulangkan anaknya yang bersekolah di Kabupaten Nduga. Sang anak menuruti kemauan orang tuanya, kebetulan ada jadwal pemberangkatan dari Wamena di Kabupaten Jayawijaya ke Kabupaten Nduga dan langsung bapak itu membeli tiket.

Baca juga: Fokus berantas peredaran miras, Polres Jayawijaya limpahkan dua tersangka penjual ke Kejaksaan

Namun anak itu terlambat melapor di tempat check in. Sang ayah yang mendengar kejadian itu, tidak terima dan langsung menuju bandara untuk meminta anaknya tetap diberangkatkan bersama penumpang lain.

Petugas keamanan yang berada di lokasi, langsung memberi tahu lelaki tua itu dengan nada lantang agar tidak membuat keributan di tempat umum. 

Baca juga: Senator Nelson Wenda Minta Pemprov Papua Pegunungan tarik honorer yang diberhentikan

"Pesawat disubsidi pemerintah dan bandara juga, kenapa pesawat tidak mau menunggu penumpang anak saya," ujarnya bapak itu dengan nada lantang.

Adu mulut itu akhirnya membuat pihak maskapai sepakat untuk mengizinkan anak dari bapak tersebut naik ke pesawat ke bersama penumpang lain dan diterbangkan ke Nduga.(*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved