Info Papua Tengah
RICUH di Puncak Jaya, Kapolda Papua Tengah Jumpai Forkopimda dan Perwakilan Massa Pendukung Paslon
Jangan kita mudah terhasut dan terprovokasi oleh oknum-oknum yang memang ingin mengacaukan situasi di wilayah Kabupaten Puncak Jaya.
Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: Paul Manahara Tambunan
Untuk penerbangan hanya dua maskapai masuk di yaitu pesawat Alda PK-DLY dan Nasional Global Aviasi PK-NGA.
Baca juga: Konflik di Puncak Jaya Dipicu Putusan MK Soal Pilkada yang Belum Jelas, Satu Orang Tewas
Aparat keamanan berupaya meredam konflik dan membubarkan massa untuk menciptakan situasi kondusif.

Tak terima satu di antara pendukung meninggal, massa kubu 01 akhirnya melakukan pembalasan terhadap pendukung 02.
Rumah-rumah warga yang dituding pendukung 02 menjadi sasaran amuk massa.
Mereka diduga melakukan pembakaran rumah di komplek Pemda, tepatnya di belakang kuburan 7 dan depan Pos Maleo.
Enam rumah rumah toko juga ludes terbakar.
Belakangan korban meninggal dunia tidak dibawa ke RSUD karena langsung dilaksanakan acara adat pembakaran jenazah.
Belum ada keterangan resmi dari pihak berwenang mengenai penyebab pasti dan korban jiwa akibat bentrokan tersebut. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.