Pelatihan Digital
Pemkab Nabire Latih OAP Buat Website dan Digital Marketing
Pelatihan pembuatan website dan digital marketing yang berlangsung 8 hingga 13 September 2025 di Jalan Semarang
Penulis: Calvin Louis Erari | Editor: Marius Frisson Yewun
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari
TRIBUN-PAPUA.COM, NABIRE – Pemerintah Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah melatih sejumlah Orang Asli Papua (OAP) membuat website agar digunakan sebagai tempat untuk mempromosikan hasil kerajinan, jualan mereka secara dalam jaringan (daring) atau online.
Pelatihan pembuatan website dan digital marketing yang berlangsung 8 hingga 13 September 2025 di Jalan Semarang, Nomor 02, Kelurahan Karang Mulia, Distrik Nabire, diikuti 24 orang.
Baca juga: Penjabat Sekda Mimika Minta ASN yang Menentang Siapkan Diri
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Nabire, Yermias Degei di Nabire, Senin, (8/9/2025) mengatakan pemateri berasal dari Course-Net, satu-satunya bootcamp IT di Indonesia, yang sudah meraih penghargaan bertaraf internasional.
Pemerintah menggelar pelatihan sebab banyak anak-anak Papua yang terus berupaya membangun usaha namun belum terlalu memanfaatkan dunia digital, yang sedang berkembang saat ini.
Baca juga: Penjabat Sekda Mimika Minta Disdik Segera Kumpul Data Guru yang Belum Sarjana
"Untuk itu kami mau mereka belajar agar memanfaatkan internet untuk mengembangkan usaha mereka," kata Yermias.
Wakil Bupati Nabire, Burhanuddin Pawennari mengatakan perkembangan teknologi digital saat ini sangat pesat dan mempengaruhi hampir seluruh aspek kehidupan. Bahkan teknologi bukan lagi sebuah pilihan, melainkan kebutuhan yang harus dikuasai.
Baca juga: Nelayan Tewas Setelah Tersambar Petir di Danau Sentani
"Terutama bagi generasi muda OAP agar dapat berperan aktif, dan menjadi pelaku utama dalam pembangunan daerah," kata Burhanuddin.
Menurut dia, pelatihan ini sangat penting bagi karena, memberikan kesempatan kepada putra-putri terbaik asli Papua, untuk menguasai keterampilan di bidang website desain dan digital marketing.
Baca juga: PAK-HAM Papua Kecam Penembakan Sesama Anggota TNI di Keerom
"Dengan kemampuan tersebut, saudara dapat membangun sistem informasi yang lebih baik, mempromosikan potensi lokal, mendukung pengembangan UMKM, serta memperluas akses terhadap informasi pembangunan di Nabire," ujarnya.
Ia berpesan kepada peserta untuk menjadikan kesempatan tersebut sebagai bekal dalam berkarya, berinovasi serta memberikan kontribusi nyata bagi keluarga, masyarakat dan daerah secara umum.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.