ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Mahfud MD Minta Menlu Australia Akui dengan Tegas soal Posisi Papua: Tak Boleh Diganggu

Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD bertemu Menlu Australia di Australia, Kamis (7/11/2019).

Tribunnews
Mahfud MD 

Pendekatan keamanan dan penegakan hukum, kata dia, dilakukan untuk menangani kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Akan tetapi, akan berbeda pendekatannya jika menghadapi gerakan separatis.

 Mewanti-wanti soal Pemekaran Papua, Gubernur Lemhanas: Jangan Bertindak seperti Kolonial

Berbeda lagi, kata dia, pendekatan yang dilakukan terhadap kebanyakan masyarakat biasa di Papua yang sebenarnya tidak mengetahui apa-apa.

"Kemudian, yang lebih banyak rakyat biasa yang tidak tahu apa-apa. Itu juga harus melalui pendekatan yang berbeda-beda lagi," kata dia. 

Menurut Mahfud, pendekatan kultural dan kemanusiaan harus tetap menjadi fokus utama tanpa menghilangkan pendekatan hukum dan keamanan.

Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Mahfud MD tiba di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019). Menurut rencana, presiden Joko Widodo akan memperkenalkan jajaran kabinet barunya kepada publik hari ini usai dilantik Minggu (20/10/2019) kemarin untuk masa jabatan periode 2019-2024 bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Mahfud MD tiba di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019). Menurut rencana, presiden Joko Widodo akan memperkenalkan jajaran kabinet barunya kepada publik hari ini usai dilantik Minggu (20/10/2019) kemarin untuk masa jabatan periode 2019-2024 bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

 Cerita Mahfud MD soal Gus Dur dan Matahari Terbit Pertama pada 2001 di Papua: Pendekatan dari Hati

"Pendekatan militer kalau diperlukan, misalnya, ada separatis," kata mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu.

Selama ini, kata dia, berbagai kementerian dan instansi terkait juga sudah melakukan pemetaan, seperti Polri, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pertahanan, dan TNI.

Nantinya, kata dia, seluruh jajaran kementerian dan instansi terkait akan diajak untuk melakukan pemetaan persoalan secara lebih komprehensif.

"Besok hari Kamis (31/10/2019), saya mau rapat dulu, mau lihat bagaimana menteri lain melihat itu," kata Mahfud.

 Mahfud MD: Menyelesaikan Konflik Papua Harus Bijak karena Ada Benih Separatis Peninggalan Belanda

Mahfud MD: KKB di Papua Sudah Teridentifikasi

Mahfud MD menyatakan, dirinya bertemu Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian untuk mencocokkan informasi soal politik dan keamanan, termasuk soal kondisi di Papua.

"Ya untuk mencocokkan informasi masalah politik dan keamanan, utamanya menyangkut Papua," ujar Mahfud saat ditemui di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (29/10/2019).

"Nah, situasi di Papua sekarang relatif lebih kondusif dan sudah dapat diidentifikasi pelaku gerakan kelompok kriminal bersenjata (KKB)."

 Sebut Antar-kelompok OPM Saling Bersaing, Wakapendam Sebut Aksi Egianus Kogoya Timbulkan Rasa Iri

Mahfud menambahkan, ia bersama Tito membicarakan pembangunan kondusivitas politik di Papua, seperti soal pembentukan provinsi baru.

Diakuinya, hingga saat ini dirinya belum memetakan secara komprehensif permasalahan di Papua.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved