ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Sopir Pasien Virus Corona yang Meninggal Kini Rawat Jalan, Ganjar: Kita Belum Tahu Hasil Labnya

Sopir seorang pasien yang meninggal dunia karena positif virus corona di RSUD Moewardi Surakarta baru saja menjalani perawatan.

(KOMPAS.com/HUMAS PEMPROV JATENG)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo usai menghadiri acara Halaqoh Kyai Santri Tentang Pencegahan Terorisme di Hotel Grand Syahid Salatiga, Sabtu (14/9). 

TRIBUNPAPUA.COM - Sopir seorang pasien yang meninggal dunia karena positif Virus Corona di RSUD Moewardi Surakarta baru saja menjalani perawatan.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, informasi tersebut didapat dari RSUD Moewardi Surakarta.

"Yang di Solo update terbaru ada satu pasien yang merupakan sopir dari pasien yang meninggal karena positif Corona. Tapi sedang rawat jalan," kata Ganjar usai menggelar rapat terbatas bersama Forkominda dan seluruh OPD Pemprov Jateng, Sabtu (14/3/2020) malam.

"Kita belum tahu hasil labnya baru dikirim sore tadi jam 17.00 WIB. Meninggal pada pagi tadi jam 15.45 WIB. Usianya 37 tahun perempuan," jelasnya.

Ganjar menambahkan, tes laboratorium Virus Corona terdekat saat ini berada di Balai Besar Teknis Kesehatan Lingkungan Pengendalian Penyakit (BBTKL PP) Yogyakarta.

"Lab sudah ada komunikasi dengan pusat, sudah boleh, sudah mengizinkan. Kita bisa tes lab yang terdekat di BBTKL PP Yogyakarta," katanya.

Lebih lanjut, Ganjar menyampaikan bahwa perkembangan kasus Virus Corona di Jateng akan diumumkan kepada masyarakat secara transparan.

"Mungkin di Dinkes Jateng akan ada media centernya untuk informasi Corona agar publik semua tahu. Sudah saatnya semua transparan. Saya titip saja kerumunan dibatalkan dulu. Masjid yang mau ibadah karpet dibuka lantai dipel agar kita bisa menjaga kesehatan," imbaunya.

5 Pasien Corona Meninggal

Korban meninggal akibat Virus Corona bertambah menjadi 5 orang hingga Sabtu (14/3/2020).

Kemudian, jumlah pasien positif Corona juga meningkat menjadi 96 orang.

Jumlah tersebut bertambah 27 dari hari sebelumnya, Jumat (13/3/2020).

"Jumlah kasus positif total ada 96 orang, ada penambahan kasus baru sebanyak27. Ini didapatkan dari tracing," kata Yurianto di Gedung BNPB, Jakarta, Sabtu (14/3/2020).

"Jumlah kasus meninggal ada 5 orang", tambahnya.

Kemudian, sebanyak delapan pasien dinyatakan sembuh.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved