Sopir Pasien Virus Corona yang Meninggal Kini Rawat Jalan, Ganjar: Kita Belum Tahu Hasil Labnya
Sopir seorang pasien yang meninggal dunia karena positif virus corona di RSUD Moewardi Surakarta baru saja menjalani perawatan.
Pasien dinyatakan sembuh setelah dua kali negatif pada pemeriksaan Virus Corona.
Sebelumnya, pasien 25, seorang WNA positif Corona meninggal dunia, Rabu (11/3/2020).
Perempuan berusia 53 tahun itu dipastikan tidak tertular Virus Corona di Indonesia.
Dia telah terpapar Virus ini sejak sebelum menjejakan kaki di Indonesia dan dalam klasifikasi imported case.
dua pasien yang meninggal masuk rumah sakit dengan alat bantu pernapasan atau ventilator.
Kemudian, pasien nomor 35, perempuan berusia 57 tahun, masuk rumah sakit sudah dalam keadaan menggunakan ventilator.
“Hal yang sama juga terjadi pasien 36, perempuan berusia 37 tahun, masuk ke rumah sakit sudah menggunakan ventilator. Masuk ke rumah sakit dengan menggunakan ventilator, mengalami perburukan dengan cepat dan meninggal,” kata Juru bicara pemerintah untuk penanganan kasus Corona, Achmad Yurianto, dikutip Tribunnews dari akun YouTube KompasTV, Sabtu (14/3/2020).
Setelah dilakukan pemeriksaan keduanya positif Corona.
Pasien 50, laki-laki berusia 59 tahun, yang kesehatannya memburuk, kemudian meninggal dunia.
Rincian pasien kasus 1 hingga 69 yang terjangkit Virus Corona di Indonesia
Sebelumnya, kabar warga Indonesia yang positif terkena Virus Corona telah disampaikan Presiden Presiden Joko Widodo, Senin (2/3/2020).
Terdapat dua orang dalam kasus baru yang muncul di Indonesia.
Kasus pertama adalah seorang perempuan berusia 31 tahun dan ibunya yang berusia 64 tahun untuk kasus kedua.
Mereka terkena Virus setelah melakukan kontak dengan warga Jepang ketika berada di Indonesia.
Kemudian, pemerintah memastikan ada tiga pasien lagi yang mengidap Covid-19, yaitu Kasus 3, 4, dan 5, sebagaimana dilansir Kompas.com.
Hingga akhirnya adanya kasus 6, namun tidak terkait dengan klaster Jakarta.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papua/foto/bank/originals/gubernur-jawa-tengah-ganjar-pranowo.jpg)