ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Viral Video Ibu Hamil di NTT Terpaksa Melahirkan di Semak-semak, Sempat Ditandu Warga

Viral di media sosial, seorang ibu hamil di Nusa Tenggara Timur (NTT) terpaksa melahirkan di semak-semak pinggir jalan.

via WartaKotalive.com
Akibat kondisi jalan yang rusak parah, seorang ibu hamil terpaksa melahirkan di semak-semak pinggir jalan di Manggarai Barat, Flores, NTT, Senin (29/11/2021). 

TRIBUN-PAPUA.COM - Viral di media sosial, seorang ibu hamil di Nusa Tenggara Timur (NTT) terpaksa melahirkan di semak-semak pinggir jalan.

Peristiwa tersebut, terjadi di Kampung Ba'ang, Desa Golo Ndari, Kecamatan Welak, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.

Dilansir TribunnewsSultra.com dari WartaKotalive.com, sosok tersebut yakni Venita Ngedes (26).

Baca juga: Kronologi 3 Bentrok Prajurit TNI dan Polri dalam 5 Hari Terakhir, Semua Berakhir Damai

Baca juga: Jelang Nataru, BI Turut Andil Dalam Mendorong Kestabilan Harga Bapok di Jayapura

Venita harus melahirkan anak keduanya di perjalanan dari Kampung Ba'ang menuju Puskesmas Datak yang berjarak sekira 6 kilometer.

Peristiwa melahirkan di pinggir jalan tersebut terjadi pada Senin (29/11/2021) pukul 14.00 WITA.

Hal itu disampaikan oleh Ernesty Suharni, bidan yang membantu persalinan Venita.

"Tadi kita jemput dia dengan mobil ambulans dari Puskesmas Datak. Tetapi karena jalan jelek sekali, mobil tidak bisa masuk," ujar Ernesty saat dihubungi Wartakotalive.com, Senin (29/11/2021) malam.

Venita ditandu oleh sejumlah warga untuk menuju perhentian mobil ambulans yang berjarak sekitar 4 kilometer.

Tetapi dalam perjalanan, Venita tak dapat lagi menahan sakit

Hingga akhirnya, Venita terpaksa melahirkan di pertengahan jalan menuju tempat mobil ambulans berada.

Dilansir TribunnewsSultra.com dari TribunLampung.co.id, untungnya Bidan Ernesty dan rekannya, Bidan Nelcy, membawa perlengkapan medis.

Baca juga: Identitas Temuan Mayat di Dok IV Terungkap, Jenazah Dikirim ke Bojonegoro Jawa Timur

Venita, ibu yang melahirkan di jalan terpaksa ditandu oleh warga menuju tempat perhentian mobil ambulans yang berjarak sekira 4 kilometer.
Venita, ibu yang melahirkan di jalan terpaksa ditandu oleh warga menuju tempat perhentian mobil ambulans yang berjarak sekira 4 kilometer. (istimewa via WartaKotalive.com)

Sehingga bidan dapat membantu proses persalinan Venita dengan selamat.

"Kita bantu dia dengan perlengkapan seadanya. Beruntung dia bisa melahirkan dengan selamat," kata Ernesty.

Selesai persalinan darurat itu, kemudian Venita dan bayinya dibawa menuju Puskesmas Datak guna pemulihan dan perawatan lebih lanjut.

"Kondisi ibu dan anaknya baik-baik saja. Dia melahirkan anak laki-laki. Besok sudah bisa pulang," papar Ernesty.

Baca juga: Mandi Bareng Istri Tetangga ala Wakil Rakyat, Aduannya Masuk ke BK DPRD Lembata

Ernesty juga menuturkan bahwa selain bekerja sebagai bidan di Poskedes Etan Nderu di Desa Watu Umpu, Kecamatan Welak, ia juga melayani warga di Polindes Desa Golo Ndari.

"Wilayah kerja saya di dua desa yaitu Desa Watu Umpu dan Desa Golo Ndari," sebutnya.

Saat itu ia tengah mengikuti pelatihan dari BKKBN (Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional) di Puskesmas Datak.

Hingga kemudian sang bidan dihubungi oleh Venita.

"Dia mengeluh sakit pinggang tetapi belum ada tanda-tanda melahirkan. Akhirnya saya bersama bidan Nelcy menjemput dengan mobil ambulans," terang Ernesty.

Namun, kondisi jalan ke Kampung Baang yang rusak parah, mengakibatkan kendaraan roda empat tak bisa melintasinya.

"Venetia akhirnya ditandu warga dan berujung melahirkan di pinggir jalan," tutupnya.

(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar) (WartaKotalive.com) (TribunLampung.com)

Berita Daerah Lainnya

Sumber: Tribun sultra
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved