ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemilu 2024

Petinggi PKB Ini Kian Mesra dengan Megawati, Bakal Digaet Lengserkan Jokowi di Pilpres 2024?

Petinggi PKB kian dekan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan menjelang Pemilu 2024. Ada harapan bakal digaet jadi pengganti Presiden Joko Widodo?

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Ketua Umum PDIP Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) saat menghadiri pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Tiga Pilar Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Tangerang, Banten, Sabtu (16/12/2017). Acara yang dihadiri ribuan kader PDIP se-Indonesia itu mengusung tema Berdikari Untuk Indonesia Raya yang berlangsung dari tanggal 16 - 17 Desember 2017. 

Oleh karenanya, Ganjar memastikan bahwa dia akan patuh pada perintah Megawati terkait pencapresan.

"Ya semua orang bisa memberikan, kami menghormati partai apa pun, gitu ya, karena saya anggota PDI-P tentu keputusan tegak lurus pada Ibu Ketum. Itu sudah menjadi rumus seluruh anggota partai,” kata Ganjar, Jumat (17/6/2022).

Ganjar enggan menanggapi lebih lanjut mengenai adanya dukungan partai lain yang akan mengusungnya sebagai calon presiden.

Menurutnya, pemilu masih jauh dan masih banyak tugas yang harus ia selesaikan sebagai gubernur.

"Saya terima kasih mendapatkan kehormatan itu, tapi saya PDI Perjuangan," tegasnya saat ditemui awak media di Sekolah Partai, Jakarta, Kamis (16/6/2022).

Baca juga: Sosok Capres Ini Tolak Pinangan NasDem, Surya Paloh Bereaksi Keras: Siapa Layak Gantikan Jokowi?

Kode keras PDI-P

Sebelum Nasdem mengumumkan nama Ganjar masuk dalam bursa capresnya, PDI-P telah angkat bicara soal kemungkinan partai lain "membajak" Gubernur Jawa Tengah itu sebagai capres di 2024.

Sekretaris Jenderal DPP PDI-P Hasto Kristiyanto menyatakan bahwa sejatinya tugas partai adalah menggembleng kadernya sendiri, bukan merebut kader partai lain.

"Partai punya tugas untuk menggembleng setiap anggota dan kadernya, bukan membajak kader dari partai lain, dan itulah bagian dari prinsip yang harus dikedepankan," kata Hasto saat ditemui di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Jumat (10/6/2022).

Hasto mengatakan, PDI-P tak menginginkan adanya salip menyalip antarpartai. Dia mengeklaim, PDI-P memiliki prinsip gotong royong dalam politik. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hasto Ungkap Cak Imin Miliki Kedekatan dengan Megawati",

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved