ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Banjir di Tambang PT Freeport Indonesia

PTFI Berhasil Selamatkan 14 Karyawan yang Terjebak Banjir di Mile 74 Tembagapura Mimika Papua

Memang ada yang terjebak namun telah berhasil dievakuasi oleh tim Underground Mine Rescue (UMR) ke kantor OB 1. Semuanya dalam keadaan baik

Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: M Choiruman
ISTIMEWA
BANJIR – Suasana banjir bandang yang terjadi di areal pertambangan PT Freeport Indonesia (PTFI) di Mile 74 Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA - Banjir bandang yang menerjang areal tambang emas PT Freeport Indonesia (PTFI) di Mile 74 Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Provinsi papua Tengah, Sabtu (11/2/2023) yang menghebohkan warga dipastikan tak ada korban jiwa.

Baca juga: VIRAL Banjir Terjang Tambang PT Freeport Indonesia di Mile 74 Tembagapura Mimika

Banjir yang disebabkan hujan deras yang mengguyur Tembagapura tersebut mengakibatkan excavator dan mobil milik PTFI terseret derasnya air yang becampur batuan.

Apalagi sebelumnya beredar informasi adanya 14 karyawan PFTI yang terjebak dalam banjir tersebut, namun berhasil dievakuasi.

"Memang ada yang terjebak namun telah berhasil dievakuasi oleh tim Underground Mine Rescue (UMR) ke kantor OB 1. Semuanya dalam keadaan baik," ungkap Vice President Corporate Communications PTFI, Katri Krisnati kepada Tribun-Papua.com, Minggu (12/2/2023).

Dikatakan Karti Krisnati, pasca banjir situasi di area Mile 74 dapat dikontrol dengan baik dan tim terus menyiapkan tempat makan dan fasilitas kesehatan untuk karyawan yang bekerja di lokasi tersebut.

"Hingga saat ini situasi di Mile 74 masih terkontrol dengan baik dan dipastikan aman," katanya.

Baca juga: Dari Grasberg ke Gresik, Smelter Freeport Beri Kontribusi Berlipat bagi Ibu Pertiwi: Legasi Jokowi

Sebelumnya, hujan deras mengguyur tembagapura, Sabtu (11/2/2023) mengakibatkan banjir bandang di Mile 74 area tambang emas PT Freeport Indonesia (PTFI).

Intensitas hujan menyebabkan air mengalir deras di Jalan West Gully, area pabrik pengolahan konsentrat MP 74. Tim Emergency Preparedness and Response (EPR) PTFI sudah diaktifkan untuk melakukan tindakan yang diperlukan. 

Baca juga: Hilirisasi PT Freeport Indonesia Dukung Ekosistem Kendaraan Listrik

Sampai saat ini berdasarkan informasi dihimpun Tribun-Papua.com, dilaporkan tidak ada korban jiwa akibat banjir tersebut.

"Kami mengutamakan keselamatan bagi seluruh karyawan yang bertugas di lokasi. Tidak ada korban jwa," ungkap Vice President Corporate Communications PTFI, Katri Krisnati (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved