Bhabinkamtibmas Polsek Kemtuk Gresi Papua Masuk dan Keluar Kampung Ajari Warga Baca Tulis

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Putri Nurjannah Kurita

TRIBUN-PAPUA.COM, SENTANI – Upaya mencerdaskan masyarakat dan sekaligus memberantas buta aksara dilakukan Bhabin Kamtibmas Polsek Kemtuk Gresi, Polres Jayapura. Para anggota Bhabinkamtibmas, masuk dan keluar kampung untuk mengajar anak-anak dan masyarakat yang tidak bisa membaca menulis.

Melalui program andalan gerakan Baca Tulis (Gabus), anggota Bhabinkamtibmas salah satunya masuk di Kampung Hyansip, Distrik Kemtuk Gresi, Kabupaten Jayapura, mendatangi rumah warga untuk mengajar membaca dan menulis.

Baca juga: Berantas Buta Aksara, Kadis Pendidikan Sebut Gabus Polres Jayapura Sangat Bermanfaat bagi Masyarakat

Aksamina Udam (41) peserta Gabus mengatakan petugas yang datang ke rumahnya mengajari membaca, berhitung, dan menulis.

Aksamina bersama lima ibu-ibu lainnya berkumpul di rumahnya untuk belajar. Mereka diajarkan menulis Huruf Abjad dengan menggunakan kertas dan spidol.

"Terima kasih buat bapak - bapak polisi, program yang sangat luar biasa, kami sangat terbantu," pungkasnya

Aksi tersebut mendapat sambutan masyarakat. Apalagi program tersebut tidak dipungut biaya alias gratis. Bahkan anggota polisi yang mendatangi rumah-rumah warga.

Hal itu diungkapkan seorang peserta, Cristin R Boway (21) yang putus sekolah sejak jenjang sekolah dasar.

"Kegiatan belajar ini memberikan saya kesempatan untuk tetap bisa belajar tanpa dipungut biaya," ujarnya.

Bhabinkamtibmas Polsek Depapre, Bripka Marhaban mengatakan kegiatan belajar  ini untuk mendidik masyarakat agar terhindar dari buta aksara di kampung-kampung.

Baca juga: Polres Jayapura Ikut Turunkan Angka Stunting, AKBP Fredrickus: Ini Program Prioritas Nasional

Dengan rutin Bripka Marhaban mengajarkan remaja dan anak-anak yang masih belum melek aksara sehingga bisa membaca dan menulis dengan benar.

Semehtara itu, Kapolres Jayapura, AKBP Fredrickus W A Maclarimboen menjelaskan tentang kegiatan ini memiliki tujuan yang mulia.

"Dengan memberikan kesempatan kepada semua orang yang masih belum melek aksara, Gabus Polri hadir sebagai solusi untuk permasalahan buta aksara," pungkasnya. (*)