ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Papua Terkini

Honai Gabus Papua Pintar Jadi Sarana Hapus Buta Aksara di Jayapura

Honai Gabus Papua Pintar merupakan bangunan berukuran sederhana yang dibangun Polres Jayapura.

|
Penulis: Putri Nurjannah Kurita | Editor: Gratianus Silas Anderson Abaa
istimewa
Salah satu polwan Polres Jayapura yang sedang mengajar di Honai Gabus Papu Pintar, di depan Honai berjejer Mama-Mama yang ingin belajar 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Putri Nurjannah Kurita

TRIBUN-PAPUA.COM, SENTANI - Honai Gabus (Gerakan Baca Tulis) Papua Pmenjadi sarana hapus buta aksara di Kabupaten Jayapura, Minggu (19/3/2023).

Proses belajar mengajar melalui Gabus yang diajarkan polwan Polres Jayapura di Kampung Toladan dengan sarana dan prasarana yang terbatas tidak serta merta menurunkan semangat para polwan untuk memengajar.

Rata-rata peserta Gabus adalah anak-anak dan orangtua atau mama-mama yang belajar.

Honai Gabus Papua Pintar merupakan bangunan berukuran sederhana yang dibangun Polres Jayapura.

AKP Katharina Aya salah satu polwan mengajar bersama anggotanya usai jam dinas pada Senin dan Kamis.

Mereka menyempatkan diri untuk bertemu dan mengajar peserta didiknya.

Dirinya menjelaskan latar belakangnya pelajar bervariasi ada yang putus sekolah dan tidak tidak mengeyam pendidikan sama sekali.

Baca juga: Program Gabus Bantu Anak dan Orangtua Belajar Baca Tulis di Kabupaten Jayapura, Polwan Ikut Mengajar

Peserta Gabus kebanyakan mempunyai keinginan besar dan semangat untuk belajar.

Dari beberapa kali pertemuan atau proses belajar mama-mama mulai mengetahui cara menggabungkan huruf menjadi sebuah kalimat.

Terlihat jelas gambaran proses belajar mengajar yang cukup menjadi sumber motivasi bagi Polwan Polres Jayapura sehingga terus mengajarkan mereka agar bisa melek aksara.

Baca juga: Berantas Buta Aksara, Kadis Pendidikan Sebut Gabus Polres Jayapura Sangat Bermanfaat bagi Masyarakat

Mama Nika Wenda (60) yang mengucapkan terima kasihnya karena rutin setiap minggunya proses belajar ini berlangsung.

"Mama senang karena pelan-pelan bisa tulis, ibu guru juga baik tidak pernah marah kita," ucapnya sambil tertawa. (*) 

 

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved