KPU Papua Tentukan Nomor Awal Sampel untuk Faktual Perbaikan Kedua Pencalonan DPD RI

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Aldi Bimantara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua telah melakukan tahapan penentuan nomor awal sampel untuk faktual perbaikan kedua pencalonan DPD RI Provinsi Papua.

Hal itu disampaikan Ketua KPU Provinsi Papua, Diana Simbiak kepada awak media termasuk Tribun-Papua.com di Jayapura, Senin (10/4/2023).

"Saya sendiri sebagai Ketua KPU Provinsi Papua telah memimpin pertemuan, terkait penentuan nomor awal sampel untuk faktual perbaikan kedua pencalonan DPD RI Provinsi Papua," kata Diana.

Baca juga: Soal Usulan Penjabat Wali Kota Jayapura, Pimpinan DPRD ‘Bersitegang’ hingga Singgung Proses Hukum

Diana menjelaskan, penentuan nomor awal sampel untuk faktual perbaikan kedua yang telah dilakukan tersebut merupakan kelanjutan verifikasi faktual tahap kesatu.

"Di mana bakal calon anggota DPD yang statusnya masih dinyatakan belum memenuhi syarat (BMS) jumlah minimal dukungan pemilih," tuturnya.

Sehingga sesuai aturan yang harus diikuti maka dilakukanlah penentuan nomor sampel untuk faktual perbaikan kedua Bakal calon Anggota DPD RI Provinsi Papua tersebut.

"Pelaksanaan verifikasi faktual perbaikan kedua dilakukan pada tingkat kabupaten atau kota," sebut Diana.

Pada kesempatan itu, Diana menyebutkan telah diikuti 7 bakal calon anggota DPD RI yakni, Carel S P Suebu, H Kumar, Lalita, Henock Puraro, Maddu Mallu, Nur David Permana dan Yakonias Wabrar.

Diana berharap, segala pentahapan yang ada dapat diikuti dengan baik dan berjalan lancar sebagaimana mestinya. (*)