ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Upaya Pembebasan Pilot Susi Air

Bantah Lakukan Pengeboman di Nduga, Kapendam XVII/Cenderawasih Sebut KKB 'Playing Victim'

Kapendam XVII/Cenderawasih bantah klaim KKB yang tuding aparat keamanan melakukan pengeboman di Nduga, Papua Pegunungan.

(KOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI)
Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Herman Taryawan - Kapendam XVII/Cenderawasih bantah klaim KKB yang tuding aparat keamanan melakukan pengeboman di Nduga, Papua Pegunungan. 

Diketahui, Kapten Philip merupakan pilot asal dari Selandia Baru yang telah disandera hampir 3 bulan.

Dalam video tersebut, Kapten Philip mengungkapkan kondisi terkininya hingga Senin (24/4/2023).

"Selamat siang, hari ini Senin tanggal 24 April tahun 2023 hampir 3 bulan dari waktu Organisasi Papua Merdeka (OPM) tangkap saya di Paro, saya masih hidup, saya makan baik, minum baik," ujarnya dalam video tersebut.

"Disini, kita duduk bersama, jalan bersama, istirahat bersama. Tidak ada masalah," ujarnya.

Baca juga: Eskalasi Serangan KKB Meningkat, Wilem Wandik: Ubah Paradigma Tentang Papua

Ia juga sempat berpesan agar TNI-Polri tak melakukan pengeboman di daerah yang dilalui KKB saat menyanderanya.

"Indonesia lepas bom disini, itu bahaya. Tidak usah lepas bom, karena itu bahaya untuk saya, dan orang-orang disini," terangnya.

Kapten Philip disandera KKB setelah pesawat yang dia terbangkan dibakar oleh KKB di Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan, pada 7 Februari 2023.

(Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved