Info Jayapura
MIRIS, Diduga Ada Nama Siluman di Hasil Honorer Kabupaten Jayapura
Dugaan tersebut sampaikan langsung oleh Sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Jayapura, Hana Hikoyabi kepada awak media di Sentani, Jumat (28/4/2023).
Penulis: Calvin Louis Erari | Editor: Roy Ratumakin
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Miris, diduga ada sejumlah nama siluman yang masuk dalam hasil honorer di Kabupaten Jayapura, Papua.
Dugaan tersebut sampaikan langsung oleh Sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Jayapura, Hana Hikoyabi kepada awak media di Sentani, Jumat (28/4/2023).
Menurut Hana, sebanyak 817 nama tenaga honorer saat ini telah ditetapkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) dan sudah ada di BKPSDM.
Baca juga: Soal Nasib Honorer Pemkab Jayapura, Sekda Hana: Badan Kepegawaian Harus Terbuka!
Namun kata Hana, dari hasil itu, diduga terdapat beberapa nama siluman di dalamnya.
"Mereka (honorer) ini sudah bekerja dan mengabdi lama disini, terus ada nama-nama yang tidak pernah sama sekali menjadi honorer di Kabupaten Jayapura ini tiba-tiba masuk dalam data tersebut, dan jadi CPNS lagi," kata Hana.
Akibat adanya dugaan nama siluman, maka menimbulkan protes dari para honorer yang telah mengabdi bertahun-tahun.
"Para tenaga honorer ini sudah datang mengadu masalah keberadaan honorer siluman yang ada dalam data itu ke saya kemarin, lalu kami sudah bicara dengan pak Pj tadi malam dan datanya tidak ditempelkan," jelasnya.
Menurut dia, sejumlah nama honorer yang telah ada, perlu dilakukan koordinasi ulang, agar diperbaiki.
Baca juga: Nasib Honorer Semakin Cerah, Begini Penjelasan Pemkab Jayapura
"Kalau yang tidak bekerja di Kantor Bupati Jayapura, jangan harap masuk. Karena yang diangkat (CPNS) adalah mereka yang sudah bekerja dan mengabdi selama 5 tahun lebih, 10 tahun, 13 tahun dan 15 tahun, baik para dokter, perawat serta tenaga honorer maupun kontrak," tegasnya.
Untuk itu, dirinya meminta agar BKPSDM harus melakukan verifikasi secara jujur, benar, baik, dan valid.
"BKPSDM harus mengawal tenaga honorer yang sudah bekerja sekian tahun di daerah ini. Jadi, kita masih konsisten mendorong K2 dan kita sekarang tidak bicara soal PPPK," pungkasnya. (*)
| Tujuh Perguruan Tinggi di Jayapura Ikuti Lokakarya Penguatan Sistem Penjaminan Mutu Internal |
|
|---|
| Kakanwil Kemenag Papua Dorong Kolaborasi Pers Bangun Moderasi dan Kepercayaan Publik |
|
|---|
| Awasi Harga Bapok di Lapangan, Polisi Tegaskan Bakal Tindak Penimbun Beras di Jayapura |
|
|---|
| 800 Anak Ikut Camporée Petualang II di Sentani Jayapura |
|
|---|
| MSP Peduli dan GMS Gelar Pernikahan Massal di Jayapura, Rustan Saru: Ini Terobosan Pertama |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papua/foto/bank/originals/29042023-hana_hikoyabi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.