PKB Papua Target Raup 7 Kursi di DPR Papua

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Yohanes Musanus Palen

TRIBUN-PAPUA.COM-JAYAPURA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Papua telah resmi mendaftarkan bacalegnya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua, Sabtu (13/5/2023).

Sekretaris DPW PKB Papua, Slamet, menyampaikan target PKB Papua minimal bisa meraih satu kursi di setiap dapil pada pileg yang digelar pada Februari 2024 nanti.

“Jadi ada 7 daerah pemilihan (dapil) di Provinsi Papua, minimal kita bisa raih satu kursi di setiap dapil ini,”ucap Slamet ketika ditemui wartawan di Kantor KPU Papua, Sabtu (13/5/2023).

Baca juga: Tak Terbendung, Cak Imin Mantap Jadi Capres PKB: Punya Elektabilitas Tinggi

Slamet mengaku, persiapan di internal PKB Papua memang sudah jauh-jauh hari dilakukan, mulai penjaringan bakal caleg, proses verifikasi pemberkasan pencalonan, hingga pendaftaran ke KPU semuanya berjalan lancar.

"Kita sudah curi start lebih awal untuk membidik caleg-caleg yang berkualitas untuk didorong oleh PKB maju di Pileg 2024 ini,"terang Slamet.

Baca juga: Cak Imin: Sebentar Lagi Golkar Gabung Koalisi Gerindra - PKB

Seperti diketahui, proses pendaftaran bacaleg PKB di KPU Papua berlangsung begitu cepat dan tidak mengalami hambatan.

Seluruh Bacalegnya kini dipastikan telah memenuhi persyaratan oleh KPU Papua setelah dilakukan pencocokan data ke Silon KPU Papua.

Kata Slamet, dengan semua proses yang berjalan dengan baik ini, maka itu menandakan PKB Papua sudah sangat siap untuk bertarung di Pileg 2024. Dengan harapan semua calegnya harus berkerja keras untuk merebut hati rakyat.

“Tahapan selanjutnya tentu kita akan tetap berpedoman pada PKPU Nomor 10 tahun 2023. Tentu saja kita menunggu proses verifikasi administrasi yang akan kembali dilakukan oleh KPU.jika nanti ada perbaikkan lagi, maka akan kita tindaklanjuti,”tuturnya.

Slamet menyampaikan, secara nasional PKB di Pileg 2019 lalu berada di urutan 4.

Paling tidak tahun ini diharapkan naik kelas.

Demikian, khusus di Provinsi Papua paling tidak satu fraksi di DPR Papua itu bisa dapat.

“Kami optimis sekali, karena caleg yang kita siapkan bukan kaleng-kaleng, artinya mereka semua berkompoten baik dari kaum milenial maupun pengusaha,” pintanya.

Lanjut Slamet, untuk kuota keterwakilan perempuan PKB Papua 45 persen dan semuanya terisi di 7 dapil.

“Perlu kita ketahui sejak PKB ini didirikan itu berasaskan Pancasila, mungkin selama ini orang melihat PKB ini partai Muslim, sebetulnya tidak,”tandasnya. (*)