Pemkot Jayapura
Sensus Pertanian 2023, Frans Pekey Tegaskan Pentingnya Akurasi Data
sensus penduduk ini harus diawali data. Kalau itu tidak dilakukan maka akan susah untuk mendapatkan data yang akurat dilapangan.
Penulis: Yohanes Musanus Palen | Editor: Gratianus Silas Anderson Abaa
Laporan Wartawan Tribun-Papua.Com, Yohanes Musanus Palen
TRIBUN-PAPUA.COM-JAYAPURA-Penjabat Wali Kota Jayapura, Dr. Frans Pekey menyampaikan sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang memiliki peran yang sangat strategis.
Oleh sebab itu,pelaksanaan sensus pertanian harus dilakukan untuk menghasilkan data yang akurat dan terpercaya.
"Data yang akurat sangat diperlukan untuk memutuskan sebuah kebijakan yang tepat, salah satunya dalam sektor pertanian,"ucap Frans Pekey ketika membuka kegiatan pelatihan petugas Pencacahan Lengkap Sensus Pertanian 2023 di Jayapura, Selasa (23/5/2023).
Pekey menegaskan, sensus penduduk ini harus diawali data. Kalau itu tidak dilakukan maka akan susah untuk mendapatkan data yang akurat dilapangan.
“Kita tahu untuk menghasilkan sebuah kebijakan yang tepat butuh data yang akurat dan sering kita lengah di soal data ini,'ujarnya.
Baca juga: Kemendagri Beri Nilai Baik untuk Kinerja Triwarno Purnomo, FPK: Sosok Pencinta Rakyat
Pekey mencontohkan, data itu seperti lahan pertanian kita berapa, butuh pupuk berapa, sering data itu tidak siap dan akurat.
Kenapa sensus pertanian ini dilaksanakan, pasalnya sektor ini melibatkan hajat hidup orang banyak sehingga butuh akurasi kebijakan dan akurasi kebijakan itu butuh akurasi data.
Pekey melihat sektor pertanian merupakan sektor yang memiliki peran yang sangat strategis. Untuk itu,pelaksanaan sensus pertanian harus dilakukan untuk menghasilkan data yang akurat dan terpercaya.
“Sensus pertanian ini menyangkut pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, dan kehutanan, semuanya akan dilakukan sensus di situ karena kita tahu sektor ini memiliki peran yang sangat strategis selama ini,"bebernya.
Lanjut Pekey, sensus pertanian 2023 ini merupakan program Nasional dan telah dicanangkan oleh bapak Presiden dimana akan berlangsung selama 2 bulan kedepan mulai 1 Juni hingga 31 Juli 2023.
"Jadi sensus pertanian ini selalu dilakukan oleh Pemerintah melalui Badan Pusat Statistik (BPS) baik 10 tahun sekali atau 3 tahun sekali itu dilakukan,"terangnya.
Pekey berharap melalui sensus pertanian ini nantinya akan memberikan output dalam menyajikan data pertanian yang akurat dan memiliki informasi yang lengkap.
Sehingga nantinya bisa menjadi dasar dalam pembangunan daerah dan juga nasional. Pihaknya juga meminta kepada petugas akan betul mengerti dan memahami tentang apa substansi muatan dalam sensus pertanian ini.
"Petugas harus sabar, tidak kecewa, tidak putus dan sebagainya dalam menjalankan tugas sensus pertanian ini dimasyarakat,"ujarnya.
Pemkot Jayapura Gandeng BPJS TK Melindungi 20 Ribu Pekerja Rentan |
![]() |
---|
Pemkot Jayapura Bentuk Tim Terpadu Keamanan Untuk Wujudkan Stabilitas |
![]() |
---|
Pemkot Jayapura Gandeng BPMP Cegah Pungli Penerimaan Siswa Baru di Sekolah Negeri |
![]() |
---|
Melalui Program “Torang Tanya, Wali Kota Jawab” Warga Jayapura Sampaikan Sejumlah Keluhan |
![]() |
---|
Pemkot Jayapura Gandeng Kominfo Makassar Untuk Tingkatkan Pemanfaatan Teknologi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.