Pemprov Papua
Tingkatkan Skill, 46 Tenaga Farmasi RSUD Jayapura Ikuti Pelatihan Intravena dan Sitostatika
Adapun diketahui, pelatihan ini bakal berlangsung di Kota Jayapura, 7 Agustus sampai dengan 12 Sebtember 2023.
Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Gratianus Silas Anderson Abaa
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Sebanyak 40 tenaga Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jayapura bakal digembleng guna mengikuti pelatihan pengelolaan sediaan Intravena dan Sitostatika.
Diketahui, pelatihan ini bakal berlangsung di Kota Jayapura, 7 Agustus sampai dengan 12 Sebtember 2023.
Pada kesempatan ini, Ketua Panitia Pelatihan, Nictric Felex Ayemi, mengatakan, maksud dari dilaksanakanya pelatihan ini agar apoteker dan tenaga teknis kefarmasian dapat memahami.
"Pada prinsipnya, untuk memenuhi elemen penilaian dalam standar akreditas Rumah Sakit (RS)," kata Nictric Felex Ayemi, kepada Tribun-Papua.com, di Jayapura, Sabtu (5/8/2023).
Tak hanya itu, menurut Ayemi, dalam pelatihan ini, nantinya akan diberikan sertifikasi pelatihan (SKP) dan Bimtek bagi tenaga farmasi.
Selain itu, kata Ayemi, melalui pelatihan ini, seluruh tenaga farmasi, apoteker dan tenaga teknis kefarmasian di RSUD Jayapura, bisa mampu melakukan rekonstitusi sediaan intravena dan sitostatika di ruangan.
"Sehingga, dapat menerapkan standar dan prinsip dasar teknik aseptic yang akan diberikan ke pasien dan juga menjamin keamanan dan keselamatan pasien," ujarnya.
Selaku Ketua Panitia, Ayemi berharap, seluruh peserta bisa menyerap ilmu yang diberikan.
"Harapan kami agar semua peserta yang ikut dalam pelatihan ini terpapar langsung. Dan juga dalam farmasi, tim PKPO bisa berjalan dengan baik, sehingga nantinya terakerditasi di RS," ujarnya.
Baca juga: Dewan Adat Papua Kecam Pernyataan LKMPB Soal 420 Kursi DPRP, Ada Apa?
Ditempat yang sama, Direktur RSUD Jayapura Aloysius Giyai, mengapresiasi pelatihan yang dilaksanakan Instalasi Farmasi ini.
"Saya beri apresiasi, karena sudah terbatasanya anggaran, tapi Instalaai farmasi berinovasi, melakukan sebuah pelatihan yang cukup bagus," kata Aloysius Giyai.
Menurutnya, Ini strategis dan luar biasa.
"Terutama untuk menghadapi pokja PKPO, untuk menghadapi survei akreditasi RSUD Jayapura," ujarnya.
Kata Aloysius, survei akan dilaksanakan pada bulan November tahun 2023 ini.
Pj Gubernur Papua Lantik 92 Pejabat Berdasarkan Petunjuk Perda 18 Tahun 2023 |
![]() |
---|
Gubernur Papua Agus Fatoni Minta Dukungan Untuk Menutup Ruang Korupsi di Birokrasinya |
![]() |
---|
Pemprov Papua Minta Pengusaha Menerapkan UMP Terbaru 1 Januari 2025 |
![]() |
---|
Sertijab Kepala BPK Perwakilan Papua Digelar, Ini Pesan Pj Gubernur Ridwan Rumasukun |
![]() |
---|
Yohanes Walilo: TPP ASN Pemprov Papua Triwulan Satu Segera Dibayarkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.