Papua Butuh Seorang Mama, Perempuan Asal Suku Ambai Ini Dianggap Layak Gantikan Lukas Enembe

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Sekretaris DPR Papua, Juliana J Waromi jadi satu di antara nama yang diusulkan DPR Papua sebagai calon Penjabat Gubernur Papua.

Juliana menjadi satu-satunya perempuan yang diusulkan meneruskan tongkat kepemimpinan Provinsi Papua.

Selain Juliana, ada dua lama lainnya yaitu Anthonius Ayorbaba dan Ridwan Rumasukun.

Baca juga: Ini Sosok 3 Calon Pj Gubernur Papua Gantikan Lukas Enembe yang Disusulkan DPRP ke Ditjen Otda

Demi memuluskan langkah Juliana ke Kantor Gubernur Papua, Koalisi Organisasi Perempuan dan Organisasi Masyarakat Sipil Tabi Saireri di Papua pun berharap Presiden Jokowi dapat menunjuk Juliana sebagai Pj Gubernur.

Aktivis Perempuan Papua Doliana Yakadewa mengatakan, secara kepangkatan dan jenjang, Juliana dianggap memenuhi syarat.

"Beliau (Juliana) juga memiliki pengalaman, kemampuan, keahlian, kecakapan, berintegritas dan bertanggung jawab dalam memimpin," kata Doliana kepada awak media, Termasuk Tribun-Papua.com, di Tanah Hitam Abepura, Jumat (11/8/2023).

Menurutnya, selama ini Papua krisis pemimpin perempuan. Untuk itu Presiden mesti tetapkan Juliana Waromi untuk menggantikan Lukas Enembe.

"Ini merupakan suara hati kami representatif sebagai perempuan Papua," ujarnya.

Baca juga: Koalisi Perempuan Papua Minta Jokowi Tunjuk Juliana Waromi Jabat Pj Gubernur Gantikan Lukas Enembe

Doliana berujar, sudah saatnya berikan kesempatan buat perempuan memimpin Bumi Cenderawasih.

Sementara itu, Pokja Dewan Adat Papua dan YMC Papua, Imelda Baransano menyampaikan Papua membutuhkan seorang mama.

"Karena perawatan mama akan membuat kita tinggal dalam bingkai. Jika bapak presiden berkenan bisa memilih Juliana Waromi untuk menjadi Pj Gubernur," ungkapnya.

Imelda mengatakan, Negara dituntut keadilan dan kesetaraan. (*)