ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Papua Tengah

Ribka Haluk Sambangi 3 Rumah Ibadah di Nabire, Serahkan Bantuan Rp1,6 M dari Pemerintah Papua Tengah

Ribka Haluk menilai keagaaman telah memberikan kontribusi sangat besar bagi kedamaian antar umat beragama di Papua Tengah.

Tribun-Papua.com/Istimewa
Penjabat Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk menyambangi sekaligus memberi bantuan bagi tiga rumah ibadah di Nabire. 

TRIBUN-PAPUA.COM, NABIRE - Tiga rumah ibadah di Nabire mendapat bantuan total Rp 1,6 miliar dari Pemerintah Provinsi Papua Tengah.

Antara lain Masjid Agung Al Falah Nabire Rp 500 juta, Yayasan Budha Darma Nabire Rp 600 juta dan Pura Prajapati Nabire Rp 500 juta.

Bantuan diserahkan Penjabat Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk dalam rangkaian silaturahmi, belum lama ini.

Ribka berdialog dengan para tokoh agama tentang peran dan fungsi agama di tengah masyarakat.

Ia didampingi Penjabat Sekda Provinsi Papua Tengah, Anwar Harun Damanik.

Baca juga: Proseni IV Gereja Kingmi se-Tanah Papua Digelar di Deiyai, Pemerintah Beri Bantuan Rp 1 Miliar

Menurut Ribka, silaturahmi ke tempat ibadah merupakan tindaklanjut dari pertemuannya dengan para tokoh agama belum lama ini di Kantor Gubernur Papua Tengah.

“Sebelumnya kita menyatukan presefsi yang sama untuk membangun Provinsi Papua Tengah dengan anti kekerasan dan memiliki nilai toleransi antar umar beragama,” jelasnya.

Ribka Haluk menilai keagaaman telah memberikan kontribusi sangat besar bagi kedamaian antar umat beragama di daerah ini.

Karena itu, lanjut Ribka, wajar jika pemerintah daerah memberikan dukungan dan perhatian.

“Agama berperan sangat penting dalam mengatur sendi-sendi kehidupan manusia dan mengarahkannya kepada kebaikan bersama. Hubungan agama dan pemerintah adalah hubungan saling membutuhkan,” jelasnya.

Adapun bantuan dana yang diberikan taklain untuk perbaikan rumah ibadah, seperti lantai masjid, pembangunan Kuti dan Gedung Sekolah Minggu, dan pembangunan Pura Prajapati.

Ia berharap bantuan yang diberikan dimanfaatkan sebaik mungkin masing-masing pengurus rumah ibadah.

“Sehingga teman-teman dapat beribadah dengan nyaman,” jelasnya.

Ribka memaparkan ada 12 agenda prioritas yang wajib dilaksanakan semenjak Provinsi Papua Tengah diresmikan sebagai DOB pada 11 November 2022.

Baca juga: 1.027 Warga Papua Tengah Terima Bantuan Bama: Lansia, Penyandang Disabilitas dan Anak Panti Asuhan

Antara lain yang sudah dilaksanakan, pelantikan PJ Gubernur, pembentukan OPD dan Manajemen ASN, penyusunan Pergub tentang APBD, penyiapan sarpras pemerintahan, pengalihan aset dan dokumen, pengalokasian dana hibah, cipta kondisi pasca pengundangan UU No 15 tahun 2022.

Sumber: Tribun Papua
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved